"Stok beras kita cukup hingga 3 bulan ke depan. Jadi kita punya ketahanan stok beras sampai 7 ribu ton lebih, ditambah rencana pemasukan sebesar 13 ribu ton. Jadi, kita memiliki stok hampir 20 ribu ton untuk kebutuhan 3 bulan, bahkan bisa sampai 5 bulan ke depan," katanya.
BACA JUGA:Zverev Tersingkir dari Babak Pertama Mexico Open
BACA JUGA:Persani Gandeng Dua Kampus Bentuk Standar Pemilihan Atlet Senam
la mengungkapkan bahwa pihaknya setiap hari rutin melaksanakan operasi pasar dari program stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP).
"Sebesar 160 ton setiap hari untuk seluruh wilayah Jambi, sehingga kita jamin ketahanan pangan di wilayah Jambi aman hingga Idul Fitri nanti," ujarnya.
Selain beras, komoditi lain seperti, gula pasir, minyak goreng, daging sapi, dan tepung terigu, persediaannya juga dipastikan aman.
“Untuk gula pasir kami juga mempunyai stok sebesar 216 ton, daging sapi beku 39 ton, dan minyak goreng hampir 300 ton. Ini kami sediakan menjelang bulan suci Ramadan,” ucapnya.
BACA JUGA:Pertahankan Dua Ajang Kompetisi untuk Regenerasi Atlet
BACA JUGA:Tips Memasak Telur dengan Baik untuk Kesehatan
Sejauh ini kebutuhan masyarakat untuk bahan pokok dinilai normal, tidak ada yang berlebihan. Adapun perkembangan harga pangan khususnya beras medium relatif stabil.
"Untuk wilayah Jambi sampai Februari relatif stabil ya. Kemudian untuk gula pasir, minyak goreng, stabil dan terigu agak turun sedikit, cabai dan daging ayam yang juga mengalami kenaikan," ungkapnya.
Lutfi mengatakan stok beras SPHP di pasar tradisional dan ritel modern, masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dalam memenuhi kebutuhan masyarakat tersebut, pihaknya menggelontorkan beras SPHP sebanyak 150 ton setiap harinya, ke seluruh wilayah Provinsi Jambi.
BACA JUGA:Tips Kesemutan pada Tangan
BACA JUGA:Hindari Hal Ini agar Perut Tetap Rata
"Kita rutin menyalurkan mulai Januari- Februari ini, sebesar 150 ton untuk seluruh wilayah Provinsi Jambi. Kalau untuk Kota Jambi saja 70 ton lebih khusus ke Pasar Angso Duo dan Pasar Talang Banjar," katanya.