Jembatan Rusak Segera Diperbaiki, Dianggarkan Melalui APBD Pergeseran Ketiga

MUARABUNGO - Jembatan penghubung dari Dusun Tebo Pandak menuju Tebo Jaya, di Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang, Kabupaten Bungo, yang rusak akibat diterjang banjir pada akhir Januari lalu, mendapat perhatian serius dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bungo.

Musibah tersebut telah menyebabkan terganggunya akses warga di kecamatan tersebut. Ini membuat Pemerintah Kabupaten Bungo segera bergerak untuk menanggulangi masalah ini. Perbaikan jembatan tersebut akan segera dilaksanakan pada tahun ini.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bungo, Hasbi Assidiqqy menyampaikan, perbaikan jembatan di Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang, Dinas PUPR Kabupaten Bungo telah menganggarkan dana melalui APBD pergeseran ketiga. Saat ini, proses pelaksanaan tender sedang berlangsung.

“Untuk perbaikan jembatan tersebut sudah dianggarkan melalui APBD pergeseran ketiga dan sekarang masih dalam proses pelaksanaan tender. Ada dua ruas jembatan yang akan segera diperbaiki, yaitu Jembatan Tebo Pandak dan Jembatan Tanjung Bungo di Kecamatan Limbur Lubuk Mengkuang,” ucap Hasbi pada Minggu (14 Juli 2024).

BACA JUGA:Upaya Wujudkan Masyarakat yang Berkualitas Dalam Berakhlak dan Berbudaya

BACA JUGA:Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Lewat Senam Sehat Dan Kegiatan Germas

Dinas PUPR Kabupaten Bungo telah menganggarkan dana sebesar Rp 1,118 miliar untuk renovasi Jembatan Tanjung Bungo dan Rp 2,3 miliar untuk renovasi Jembatan Tebo Pandak. 

"Anggaran ini diharapkan cukup untuk menyelesaikan perbaikan dan meningkatkan kualitas infrastruktur di wilayah tersebut," tambah Hasbi.

Masyarakat setempat sangat berharap perbaikan jembatan ini dapat segera terealisasi, mengingat pentingnya jembatan tersebut sebagai jalur utama yang menghubungkan berbagai dusun dan kecamatan di Kabupaten Bungo. Selain itu, perbaikan ini juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga yang sempat terganggu akibat kerusakan jembatan.

Perbaikan infrastruktur seperti ini tidak hanya penting untuk kelancaran mobilitas warga, tetapi juga untuk keselamatan dan kesejahteraan mereka. (mai/enn)