Ajarkan Anak Mengelola Emosi

--

Anak kecil juga dapat merasakan berbagai macam emosi. Baik mengekspresikan emosi ketika marah, sedih hingga bingung.

 

Namun ternyata, memperkenalkan emosi kepada anak merupakan tantangan yang harus dihadapi oleh orang tua.

 

Tidak hanya memperkenalkan, mengajari anak cara mengelola emosi juga bukan perihal sepele. Selain harus sabar, orang tua juga harus cerdas dan cermat dalam mengajari anak.

 

Berikut adalah cara mengajari anak mengelola emosi dengan baik  

 

1. Validasi Perasaan Anak

 

Biarkan anak merasakan perasaan yang sedang dirasakan, baik itu sedih, kesal, kecewa, atau sebagainya. Validasi perasaan mereka dengan membenarkan apa yang dirasakan merupakan cara terbaik untuk memperkenalkan emosi pada anak.

 

Apabila anak menangis akibat tersandung, validasi mereka dengan mengatakan, “Sakit, ya? Mana lihat yang sakit?”; “Kamu kaget ya, tadi?”.

 

Menegaskan emosi yang sedang dirasakan anak ketika mereka sakit atau sedih akan memberi pemahaman kepada mereka tentang perasaan mereka. Hal tersebut membantu anak agar paham apa emosi yang sedang mereka rasakan.

 

2. Beri Waktu agar Anak Tenang

 

Sebelum memberi pengertian atau evaluasi lebih jauh, biarkan anak merasakan emosi tersebut dan menanganinya secara natural. Hindari menginterogasi anak berlebihan.

 

Beri cukup waktu dan ruang antara anak dengan emosinya sendiri. Ciptakan suasana yang tenang dan nyaman untuk anak meluapkan emosinya.

 

3. Bantu Anak Mengevaluasi Dirinya

 

Setelah anak tenang, bujuk anak agar menceritakan apa yang terjadi dan apa yang dia rasakan. Dengarkan dan simak cerita anak secara runtut. Simpulkan cerita anak untuk memverifikasi kebenaran cerita mereka. Proses ini sangat berguna agar anak dapat mengevaluasi permasalahan yang dihadapi.

 

4. Bantu Anak Mencari Solusi

 

Apabila terdapat masalah yang harus dipecahkan, bantu anak untuk mencari solusinya. Tanyakan terlebih dahulu apa yang diinginkan mereka serta bagaimana solusi yang baik untuk mereka. Biarkan anak mencari solusinya terlebih dahulu agar mereka belajar memecahkan masalah.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan