Wawako Jambi Pastikan Persiapan, Program Rumah Milenial dan Event Tumpah Ruah di Terminal Rawasari

Jambi – Wakil Wali Kota Jambi, Diza Hazra Aljosha, melakukan survei langsung ke Kawasan Terminal Rawasari, lokasi yang akan menjadi pusat pelaksanaan program Rumah Milenial dan event besar bertajuk Tumpah Ruah, Rabu (9/4/2025).

 Dalam kunjungan tersebut, Diza menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi langkah awal Pemkot Jambi dalam menghadirkan ruang kreatif bagi generasi muda serta mendorong perkembangan sektor ekonomi kreatif di Kota Jambi.

“Program ini merupakan inisiatif pertama untuk menyediakan co-working space yang dapat mengakomodir aktivitas kreatif anak muda," kata dia.

"Kami bersama OPD terkait sudah melakukan evaluasi terkait persiapan teknis, baik itu infrastruktur maupun kelayakan lainnya, agar kegiatan ini berjalan lancar,” ujar Diza.

BACA JUGA:Tirta Mayang Sampaikan Permohonan Maaf Atas Gangguan Air Selama Idul Fitri

BACA JUGA:Wali Kota Jambi Lantik 62 Pejabat, Tekankan Integritas dan Loyalitas

Event Tumpah Ruah rencananya akan digelar selama lima hari pada akhir bulan April dan akan dimeriahkan dengan beragam kegiatan menarik, seperti festival band, festival UMKM, serta pertunjukan seni kreatif lainnya.

Diza menekankan pentingnya memastikan keberlanjutan program pasca-event, tidak hanya fokus pada acara besar tersebut.

 “Penting bagi kita untuk memikirkan apa yang terjadi setelah event ini selesai," sebutnya.

"Kami akan menyediakan berbagai pelatihan dan program pendukung dari berbagai OPD yang bertujuan untuk mengembangkan kapasitas anak muda dan pelaku UMKM di Kota Jambi,” tambah Diza.

Mengenai keterlibatan UMKM, Diza menjelaskan bahwa, saat ini proses kurasi tengah dilakukan untuk memastikan kualitas dan kelayakan usaha yang akan terlibat.

Di antaranya dengan mempertimbangkan faktor seperti sertifikasi halal dan kelengkapan administrasi.

Diza juga menyoroti perubahan yang terjadi di Kawasan Rawasari, yang selama ini dikenal sebagai salah satu pusat aktivitas ekonomi Kota Jambi.

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, kawasan tersebut mulai meredup dengan banyaknya ruko yang tutup dan melambatnya kegiatan ekonomi.