Korban Tenggelam di Geragai Ditemukan Meninggal, TKP Korban Tenggelam Dihuni Buaya Liar

Tim SAR berhasil menemukan Harto Sukarno, korban tenggelam di Kecamatan Geragai, Tanjab Timur. Korban ditemukan 300 meter dari posisi terakhir diketahui, dalam kondisi meninggal dunia. -HARPANDI/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent j

MUARASABAK - Upaya pencarian korban tenggelam yang dilakukan oleh Tim SAR, TNI, Polri dan masyarakat sekitar di Sungai Lagan, Desa Suka Maju, Kecamatan Geragai, Kabupaten Tanjab Timur, pada hari kedua akhirnya membuahkan hasil, Rabu 16 April 2025.

Korban atas nama Harto Sukarno berusia sekitar 58 tahun, yang beralamat di Dusun Suka Maju, RT 004, RW 001, Desa Suka Maju, berhasil ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa dengan ciri-ciri pakaian yang sama seperti yang terakhir dikenakan korban sebelum dikabarkan hilang tenggelam.

Upaya pencarian korban di hari kedua ini telah dilakukan sekitar pukul 06.30 wib. Dan sekitar pukul 10.08 wib, korban berhasil ditemukan.

Setelah menyisir aliran Sungai Lagan ini, tubuh korban ditemukan sekitar 300 meter dari LKP (Last Know Position) dengan kondisi tubuh korban muncul kepermukaan air sungai.

BACA JUGA:Hilang Saat Berburu Keberadaan Wira Masih Belum ditemukan

BACA JUGA: Kejati Jambi Tahan Dua Direksi PT PAL, Dugaan Korupsi Bank BNI Tahun 2028-2019

Korban pertama kali dikabarkan hilang tenggelam di Sungai Lagan pada hari Selasa 15 April 2025, sekitar pukul 16.35 wib. Saat itu ada salah seorang warga yang melihat perahu korban yang bermuatan rumput pakan ternak hanyut di aliran Sungai Lagan yang berada tidak jauh dari kantor desa setempat tanpa ada pemiliknya.

Dari pantauan Jambi Independent di lokasi kejadian, terlihat ratusan masyarakat memadati sekitar lokasi kejadian dan beberapa warga setempat juga tutur melakukan pencarian korban dialiran sungai tersebut menggunakan perahu dan peralatan penerangan.

Selain itu, Tim SAR yang tiba dilokasi malam ini juga langsung melakukan upaya pencarian menggunakan perahu karet bersama pihak TNI dan Polri.

 

Korban bernama Harto Sukarno berusia sekitar 58 tahun, yang beralamat di Dusun Suka Maju, RT 004, RW 001, Desa Suka Maju. Di lokasi kejadian ini juga tampak perahu korban yang ditambatkan dan telah dipasang Police Line, sebagai barang bukti.

Informasi dari sejumlah warga sekitar mengatakan, korban memang sering mengarit rumput di sekitar aliran Sungai Lagan tersebut untuk makan ternaknya.

Pihak keluarga mengatakan, korban sendiri tidak memiliki riwayat penyakit kronis. Hanya saja, pada saat hendak mencari rumput hari ini sekitar pukul 15.00 wib, korban belum makan akan tetapi hal itu sudah biasa dan tidak membuat fisiknya terlalu drop.

Masih dari keterangan warga setempat, ada kemungkinan korban terpeleset dari perahu yang ia gunakan membawa rumput dan membuat korban tenggelam di dalam aliran Sungai Lagan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan