Setelah Miami, Formula E Semakin Dekat Menuju Jakarta

Pembalap tim Maserati MSG Racing Maximilian Gunther -IST/Jambi Independent-Jambi Independent j

JAKARTA - Kejuaraan dunia balap mobil listrik ABB FIA Formula E World Championship kini semakin mendekati round ke-12 di Jakarta, usai menyelesaikan balapan penuh sejarah di Miami untuk pertama kalinya sejak musim debut tahun 2015.

Jakarta menjadi satu-satunya kota di Asia Tenggara yang menjadi tuan rumah Formula E 2025. Kehadiran balapan ini menegaskan posisi ibu kota Indonesia sebagai pusat sportainment berkelanjutan dan berkelas dunia di kawasan Asia Tenggara.

 “Formula E bukan sekadar balapan, tetapi ekosistem inovasi, hiburan, dan pembangunan kota berkelanjutan. Gelaran balap di Miami membuat antusiasme fans di Indonesia kian meningkat dan kami optimistis race akhir pekan ini bisa kian membawa euforia Jakarta E-Prix,” ujar Deni Rifky Purwana, Direktur Proyek Jakarta E-Prix 2025, dalam keterangan resminya, Rabu (16/4).

Ajang Formula E Jakarta tahun ini akan menampilkan mobil balap terbaru Gen3 Evo, yang diklaim sebagai mobil tercepat dalam sejarah Formula E. Mobil ini mampu melesat dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 1,86 detik, menunjukkan kemajuan luar biasa dalam teknologi dan efisiensi ramah lingkungan.

BACA JUGA:Mbappe Disanksi Satu Laga, Akibat Tekel Keras ke Pemain Alaves

BACA JUGA:Inzaghi Minta Inter Lupakan Keunggulan Agregat atas Bayern

Kehadiran Gen3 Evo memperkuat komitmen Jakarta terhadap inovasi hijau dan mobilitas masa depan, serta memperkuat posisinya di ekosistem balap listrik global.

Dengan dukungan penuh dari Pemprov DKI Jakarta, serta kolaborasi antara Jakpro, Ikatan Motor Indonesia (IMI), dan penyelenggara Formula E, Jakarta E-Prix 2025 diproyeksikan menjadi ajang motorsport listrik terbesar di Asia Tenggara. Event ini juga dianggap sebagai momentum strategis untuk mendorong sports tourism dan pengembangan ekonomi berbasis keberlanjutan.

Di sirkuit Homestead-Miami Speedway, Pascal Wehrlein (TAG Heuer Porsche) tampil sebagai pemenang setelah menahan gempuran Lucas Di Grassi (Lola Yamaha ABT) dan Antonio Felix da Costa (rekan setim Wehrlein) yang finis di posisi dua dan tiga.

Hasil tersebut membawa Wehrlein ke peringkat ketiga klasemen pembalap dengan 51 poin, di bawah da Costa (54 poin) dan pimpinan klasemen Oliver Rowland (Nissan) dengan 69 poin.

Sementara itu, TAG Heuer Porsche memimpin klasemen tim dengan 105 poin, diikuti oleh Nissan (79 poin). Di sisi klasemen pabrikan, Nissan masih unggul dengan 144 poin, unggul atas Porsche yang mengumpulkan 120 poin.

Setelah Miami, Formula E akan melanjutkan rangkaian balapan ke Monako (3-4 Mei / Round 6-7); Tokyo (17-18 Mei / Round 8-9); Shanghai (31 Mei - 1 Juni / Round 10-11); Dan kemudian menuju Jakarta pada 21 Juni 2025 untuk Round ke-12. (*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan