Pemkot Sungaipenuh Mulai Distribusikan Makanan Gratis di Sekolah

Wawako Azhar Hamzah membagikan makanan gratis bergizi perdana di SMA Negeri 4 Sungai Penuh. -IST/Jambi Independent-Jambi Independent
SUNGAIPENUH — Wakil Wali Kota Sungai Penuh, Azhar Hamzah, secara resmi meluncurkan distribusi perdana program pemberian makanan gratis bagi siswa-siswi sekolah menengah atas di Kota Sungai Penuh. Kegiatan perdana ini dilaksanakan di SMA Negeri 4 Kota Sungai Penuh.
Dalam suasana penuh kehangatan dan antusiasme, Wawako Azhar Hamzah secara langsung membagikan makanan kepada para siswa, didampingi oleh Ketua DPRD Kota Sungai Penuh, pejabat Dinas Pendidikan, serta pihak sekolah. Senyum bahagia tampak menghiasi wajah para siswa yang menyambut baik kehadiran program ini.
Azhar Hamzah menyampaikan bahwa program makanan gratis ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kota Sungai Penuh dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Menurutnya, pemenuhan kebutuhan dasar seperti asupan gizi yang baik sangat penting dalam menunjang proses belajar mengajar.
“Kami tidak hanya fokus pada pembangunan fisik dan sarana pendidikan, tetapi juga memastikan kebutuhan dasar siswa terpenuhi. Program ini akan dilaksanakan secara bertahap di sekolah-sekolah lain di Kota Sungai Penuh,” ujar Azhar Hamzah dalam sambutannya.
BACA JUGA:Blackout Kerinci-Sungaipenuh Teratasi, PLTA Kerinci Suplai Listrik
BACA JUGA:Boss PetroChina Ungkap Strategi Genjot Produksi di WK Jabung
Ia berharap program ini dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih sehat, nyaman, dan produktif bagi para pelajar.
Kepala SMA Negeri 4 Kota Sungai Penuh dalam kesempatan yang sama menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan peserta didik.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kota Sungai Penuh. Program ini sangat bermanfaat dan kami berharap dapat terus berlanjut untuk mendukung semangat belajar siswa,” ujarnya.
Peluncuran program ini menjadi langkah awal dari upaya serius pemerintah daerah dalam menciptakan generasi penerus yang sehat dan berkualitas melalui pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan. (sap/ira)