Kamis, 26 Jun 2025
Network
Beranda
Utama
Nasional
Internasional
Seputar Jambi
Jambi City
Jambi Barat
Jambi Timur
Target
Politik
Opini
Disway
Tokoh
Inforial
Society
Komunitas
Otomotif
Lifestyle
Edukasia
Kesehatan
Ragam
Sport
Entertainment
Network
Beranda
Utama
Detail Artikel
Rokok Amputasi
Reporter:
Disway
|
Editor:
Jennifer Agustia
|
Rabu , 25 Jun 2025 - 20:07
Dahlan iskan--
rokok amputasi mengapa masih ada penderita gula darah yang harus sampai diamputasi? "karena keras kepala" yang mengatakan itu bukan saya. ia seorang guru besar yang doktornya diraih di jepang. disertasinya tentang apa saja yang menyebabkan luka pada penderita diabetes. namanya: prof dr suriadi jais. bukan dokter. latar belakangnya pembantu perawat. baca juga: dua ekor harimau serang warga merangin, diserang saat bekerja di kebun, alami luka serius baca juga:operasional angkutan batu bara dihentikan sementara, untuk kelancaran pemulangan jamaah haji jambi setelah lulus sma ia kuliah di universitas indonesia. ia pilih jurusan perawat. lalu dapat beasiswa untuk s-2 dan s-3 di jepang. lima tahun di sana. sejak mulai kuliah s-3 suriadi langsung mengincar kasus luka pada penderita diabetis sebagai obyek penelitiannya: mengapa sampai luka dan apa penyebabnya. pembimbingnya di jepang setuju: suriadi melakukan penelitian di dua rumah sakit di pontianak. itu karena suriadi mengenal sangat baik kasus-kasus luka diabetis di kalbar. suriadi berdarah jawa tapi lahir di pontianak. sejak sd ia sudah mulai jualan es. sampai smp. begitu masuk sma budi utomo suriadi ditawari: sambil bekerja sebagai pembantu perawat. ia pun merawat luka-luka pasien akibat diabetes di rumah sakit di sana. dari penelitian doktornya itu suriadi menemukan tiga penyebab utama penderita diabetes mengalami luka. jangan kaget: pertama, akibat merokok. kedua, meningkatnya suhu badan. ketiga, akibat bagian tertentu tertekan antara badan dan alas tidur. pengujinya di kanazawa university menilai penemuan suriadi itu baru. sebelumnya belum diketahui kalau merokok bisa mengakibatkan luka pada penderita diabetes. yang selama ini diketahui adalah: luka itu akibat kasur. yakni terbaring terlalu lama tanpa berubah posisi. kasurnya pun tidak cocok untuk penderita diabetes. di jepang, kata suriadi, luka akibat kasur sudah hampir tidak ada. tinggal nol koma. itu karena sudah ditemukan berbagai tipe kasur air yang cocok untuk mereka. sebenarnya, kata suriadi, sampai luka itu tidak perlu. asal penderita diabetes disiplin menjaga makanan. disiplin itulah yang sulit. ada yang harus diamputasi hanya karena tidak disiplin. keras kepala. ia pun bercerita tentang seorang pasien yang kepalanya seperti itu. namanya sebut saja si batu. sudah diberitahu agar tidak merokok. si batu juga sadar telah terkena diabetes. ia tahu apa saja yang dilarang makan. si batu keras kepala. sering melanggar. akibatnya muncul luka. suriadi menyembuhkan luka itu. sembuh. si batu kembali tidak disiplin. bahkan kembali merokok lagi. akibatnya: kakinya harus diamputasi. "jangan kaget kalau saya beritahu pak dahlan. si batu adalah seorang dokter," ujarnya. tahun sebelumnya ada juga ”batu” yang lain. harus pula diamputasi. dan ”batu” yang lain itu seorang perawat. saya bertemu suriadi saat ke pontianak senin lalu. satu pesawat. kini ia mengajar di universitas muhammadiyah pontianak. juga jadi pengusaha bidang kesehatan. ia punya dua klinik di pontianak. istrinya seorang ahli gizi. "di mana logikanya merokok bisa menimbulkan luka?" tanya saya. "rokok bisa menyebabkan vasoconstriction pembuluh darah," jawabnya. vasoconstriction adalah penyempitan pembuluh darah. terutama arteri dan arteriola --cabangnya arteri. memang tidak ada orang yang lagi merokok meninggal dunia. tapi ada yang karena merokok harus diamputasi. jelaslah bahwa tidak ada kategori diabetis kering dan diabetes basah --seperti yang dipercaya kalangan awam. mereka percaya yang sampai luka itu karena jenis diabetesnya ”basah”. itu mirip dengan kepercayaan pada dua penyakit paru: paru basah dan paru kering. "omong kosong," ujar ahli paru legendaris yang dulu merawat istri saya. namanya dokter kabat. istri saya masih hidup, dr kabat sudah lama meninggal. "tidak ada itu paru kering. yang ada paru goreng," guraunya. (dahlan iskan)
1
2
»
Tag
# amputasi
# penderita diabetes
# gula darah
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Jambi Independent 26 Juni 2025
Berita Terkini
Libur Telah Tiba, Rumah Kito Resort Hotel Jambi Bertabur Promo dan Diskon
Jambi City
36 menit
Polres Batang Hari dan Pemkab Siap Kawal Kepulangan 196 Jamaah Haji, 7 Juli 2025
Jambi Timur
1 jam
Butuh Bantuan Darurat? Call Center 112 Jambi Siap Layani 24 Jam
Jambi City
1 jam
Walikota Jambi Serahkan Santunan Kematian untuk Tukang Ojek Teluk Kenali
Jambi City
2 jam
Petani di Merangin Diterkam Dua Harimau, BKSDA Jambi Turunkan Tim ke Lokasi Kejadian
Jambi City
2 jam
Pemkot Jambi Siap Fasilitasi KUA, Kemenag Jambi: Bisa Jadi Percontohan Nasional
Jambi City
2 jam
Syofni Herawati Soroti Tower Liar yang Rugikan Warga Buluran Kenali
Jambi City
2 jam
Soal Tapal Batas, Anggota DPRD Provinsi Minta Mendagri Bertindak
Jambi City
2 jam
VinFast VF6 Resmi Meluncur di Indonesia, Tawarkan Desain Modern dan Fitur Canggih
Otomotif
3 jam
Diduga Mark Up Kegiatan Desa, Kinerja Kades Koto Tebat Disorot Warga
Utama
5 jam
Berita Terpopuler
Herman Ditangkap Kejari Setelah Buron Tiga Tahun DPO Kasus Korupsi Dana Desa di Sarolangun
Target
18 jam
Pengunjung Wisata Taman Rimba Turun Drastis, Pasca Kematian Harimau Sumatera
Jambi City
18 jam
Hindari Hal-hal Ini Saat Malam 1 Suro
Lifestyle
17 jam
5 Tips Jaga Stamina Agar Tidak Sakit Saat Musim Pancaroba
Kesehatan
17 jam
Pentingnya Sarapan 2 Telur Setiap Hari
Kesehatan
17 jam
Perkuat Perlindungan Pekerja Proyek Konstruksi Lewat Monitoring dan Evaluasi Program Jakon
Jambi City
18 jam
Berita Pilihan
Orang Tua Korban Tagih Keadilan Sidang Putusan RA, ASN Cabul Digelar 3 Juli
Target
16 jam
Ayah Cabuli Dua Anak Tiri, Pelaku Terancam 15 Tahun Penjara
Target
16 jam
Dewan Desak Aparat Usut Tuntas Isu Penjualan Pulau
Politik
16 jam
Terpilih Jadi Ketua HKTI, SAH Sampaikan Rasa Bangga pada Wamentan Sudaryono
Politik
16 jam
Waspada! 7 Kebiasaan Sehari-hari Ini, Diam-diam Bikin Wajah Anda Cepat Tua Sebelum Usia 30
Lifestyle
17 jam