Fokus Perbaikan Jalan dan Jembatan Rusak, UPTD Alkal Tanjab Timur : Lanjut Kegiatan Triwulan III

Kepala UPTD Alkal Tanjabtim Alqodrial Purkon -Foto : Harpandi-Jambi Independent

MUARASABAK,JAMBIKORAN.COM - UPTD Alkal Kabupaten Tanjab Timur terus memaksimalkan pemeliharaan infrastruktur daerah. Berbagai kegiatan pada Triwulan II tahun 2025 telah berhasil diselesaikan secara optimal.

Kepala UPTD Alka, Kabupaten Tanjab Timur, Alqodrial Purkon mengatakan, sejumlah wilayah strategis telah mendapatkan penanganan, seperti SK 3 Rantau Indah, hingga Pelabuhan dan Jalan Pasar Jumat Kecamatan Dendang. 

Penanganan ini meliputi perbaikan jalan dan jembatan yang sangat dibutuhkan masyarakat.

"Kegiatan perbaikan telah berjalan dengan lancar dan sebagian besar sudah selesai. Termasuk juga jembatan di depan BRI dan beberapa ruas jalan lainnya," ucapnya.

BACA JUGA:Bertemu Wali Kota Jambi, Kementerian ATR/BPN Respons Aspirasi Warga Jambi: Kami Segera Cari Solusi

BACA JUGA:Honda Forza Tampil Semakin Berkelas, Panel Meter TFT Baru dan Warna Eksklusif

Dirinya menjelaskan, untuk di wilayah Kecamatan Muarasabak Barat, jembatan di Kelurahan Rano juga telah rampung diperbaiki. 

Sementara di Kecamatan Kuala Jambi, perbaikan jalan Kuala Lagan dan Jalan Poros menuju Kampung Laut masih dalam tahap pengerjaan dan ditargetkan selesai dalam waktu dekat.

"Untuk Parit Bengkok di jalur Samudera, pekerjaan masih berlangsung. Kami tetap berupaya menjaga kelancaran akses masyarakat setiap saat," jelasnya.

Memasuki Triwulan III, UPTD Alkal telah menyusun rencana kegiatan lanjutan. Fokus utama diarahkan pada pemeliharaan tanggul sepanjang lima kilometer di Kecamatan Dendang serta perbaikan akses jalan menuju wilayah Menteng.

BACA JUGA:Wawako Diza: Fiskal Daerah Terbatas, Dukungan Pemerintah Pusat Dorong Keberhasilan Pembangunan Daerah

BACA JUGA:Sabu dalam Wadah Permen, Dua Pemuda Jambi Ditangkap Polisi

Untuk mendukung kelancaran kegiatan, Alqodrial memastikan ketersediaan material cukup memadai. Saat ini, stok batu yang tersedia mencapai sekitar 2.000 kubik dan diperkirakan mencukupi hingga akhir tahun.

"Material jembatan juga dalam kondisi aman. Kami berkomitmen menjaga keberlangsungan dan keselamatan infrastruktur jalan serta jembatan yang menjadi tulang punggung mobilitas masyarakat," ujarnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan