Tak Ada Kelangkaan Beras

SIDAK: Wali Kota Jambi, Maulana bersama Wakil Wali Kota Jambi, Diza Hazra Aljosha saat mengecek ketersediaan beras di pusat perbelanjaan.-SURYA ELVIZA/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent

JAMBI – Wali Kota Jambi, Maulana bersama Wakil Wali Kota Diza Hazra Aljosha serta jajaran terkait melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah swalayan dan gudang distributor beras. Sidak ini dilakukan, menyusul laporan masyarakat mengenai kekosongan stok beras di beberapa pusat perbelanjaan.

Sidak ini dilakukan untuk memastikan kondisi stok beras di lapangan yang sempat memicu keresahan publik. Dari hasil pengecekan, Maulana menegaskan stok beras di gudang distributor dan Bulog masih aman dengan cadangan mencapai 14 ribu ton.

“Saya sudah pastikan stok semuanya aman. Tidak perlu panik, karena stok di gudang distributor dan Bulog masih tersedia dalam jumlah besar. Jadi, jangan mudah percaya isu beras oplosan yang beredar,” ujar Maulana, Kamis (7/8).

BACA JUGA: Mantan Dosen Institut Islam Maarif Menang Gugatan,

BACA JUGA:Al Haris Dorong Percepatan Pembangunan Daerah Terpencil, Serta Implementasi Program MBG  

Beberapa titik yang menjadi lokasi sidak meliputi Gudang Abadi Makmur dan Fresh Sun. Maulana turun langsung memantau ketersediaan stok sekaligus memastikan tidak ada permainan harga yang merugikan konsumen.

Lebih jauh, Maulana menyampaikan bahwa sesuai arahan Badan Pangan Nasional (Bapanas), beras dengan kualitas menurun harus dijual dengan harga yang sesuai standar, sebagai upaya menjaga stabilitas pasar. Contohnya, merek Raja Platinum telah menyesuaikan harga mengikuti kualitas produk.

“Kami masih menunggu keputusan resmi dari Bapanas terkait Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk beras mutu di bawah standar. Tapi, bila ada pelanggaran harga, Pemerintah Kota Jambi akan bertindak tegas tanpa kompromi,” tegas Maulana.

Dia juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan selektif dalam memilih beras, serta tidak mudah terprovokasi oleh berita bohong yang berpotensi menimbulkan kepanikan.

“Mayoritas beras di pasaran masih layak konsumsi dan sesuai standar. Pemerintah akan terus mengawasi distribusi dan harga agar masyarakat terlindungi,” pungkasnya. (cr02/enn)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan