Anak Andre Taulany Harap Orangtuanya Berdamai

Andre Taulany dan sang istri Erin Taulany-IST/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent
JAKARTA – Dalam lanjutan sidang perceraian antara Andre Taulany dan sang istri Erin Taulany, putra sulung mereka, Ardio Raihansyah Taulany atau Dio, tampil sebagai saksi di Pengadilan Agama Tigaraksa, Tangerang.
Remaja berusia 18 tahun itu dengan tegas menyatakan bahwa kehadirannya sebagai saksi bukan karena paksaan dari ibunya. Justru, ia berharap kesaksiannya bisa menjadi jalan tengah agar kedua orangtuanya mempertimbangkan untuk rujuk.
“Aku datang karena keinginan sendiri. Aku ingin bantu mereka berdamai,” ucap Dio kepada awak media.
BACA JUGA:Larangan Perploncoan pada PKKMB Semua Kampus
Menurut Dio, sejauh pengamatannya sebagai anak, konflik antara Andre dan Erin tidaklah sebesar yang dibayangkan publik.
“Mereka itu sebenarnya enggak ada masalah berat. Mereka sama-sama baik ke kami. Cuma memang, mereka kelihatan kurang komunikasi saja,” ujarnya.
Harapan Anak: Jangan Bercerai
Dio berharap pengadilan bisa mempertimbangkan kondisi keluarga dan menghentikan proses permohonan talak yang diajukan oleh Andre. Ia yakin bahwa masih ada ruang bagi kedua orangtuanya untuk memperbaiki hubungan.
“Sebagai anak, tentu aku pengin orangtua tetap bersama. Enggak ada anak yang pengin lihat orangtuanya bercerai. Kalau komunikasi mereka bisa dibenahi, aku rasa mereka bisa baikan,” tambahnya.
Gugatan Talak yang Kedua
Sebagai informasi, Andre Taulany kembali mengajukan gugatan cerai terhadap Erin setelah permohonan pertamanya pada April 2024 ditolak pengadilan karena tidak cukup bukti mengenai konflik rumah tangga. Gugatan tersebut bahkan sempat diajukan banding ke Pengadilan Tinggi Agama Banten, namun juga mengalami penolakan.
Meski begitu, Andre kembali mendaftarkan permohonan talak cerai pada April 2025, yang kini tengah memasuki tahap sidang lanjutan dan mediasi. (*)