4 Panambang Minyak Ilegal Diamankan, Satu Diantaranya Pemilik Sumur
TAMBANG MINYAK: Timsus Polda Jambi saat mendatangi lokasi tambang minyak ilegal di Desa Jebak, Kecamatan Muaratembesi dan mengamankan tiga orang tersangka.TAMBANG MINYAK: Timsus Polda Jambi saat mendatangi lokasi tambang minyak ilegal di Desa Jebak, Kec-IST/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent
JAMBI – Empat orang pelaku illegal drilling di Batanghari, diamankan oleh Ditreskrimsus Polda Jambi, Selasa (2 Januari 2024) lalu. Mereka diamankan atas operasiopnal tam bang minyak ilegal yang berlokasi di Desa Jebak, Kecamatan Muaratembesi, Kabupaten Batanghari, Jambi.
Pengungkapan itu dilakukan oleh Ditreskrimsus Polda Jambi yang membentuk tim khusus (Timsus) illegal driling belum lama ini.
Adapun empat pelaku yang diamankan Timsus Polda Jambi ini0 ialah berinisial TO, AR, BH, dan MH.
Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono melalui Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan, pengungkapan berawal dari informasi adanya kegiatan penambangan minyak tanpa izin di Desa Jebak, Kecamatan Muaratembesi, Kabupaten Batanghari.
BACA JUGA:Ganjar-Mahfud Md Pilih Fokus Sosialisasi ke Akar Rumput
BACA JUGA:Perludem: Bawaslu Harus Beri Sanksi Terhadap Gibran
"Setibanya di lokasi, personel Timsus mendapatkan kegiatan penambangan minyak tanpa izin itu. Selanjutnya tim menemukan serta mengamankan empat orang pelaku penambangan minyak tanpa izin," jelas Kombes Pol Mulia Prianto saat dikonfirmasi awak media, Kamis (4 Januari 2024) lalu.
Ditambahkannya, saat ini pelaku beserta barang bukti dibawa ke Polda Jambi untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Inisial TO merupakan pemilik sumur minyak, AR merupakan pekerja atau pemolot, BH dan MH juga pemolot,” kata Mulia.
Sementara itu, barang bukti yang berhasil diamankan yakni 2 unit motor Merek Honda warna hitam tanpa Nomor Polisi, 2 buah pipa canting besi, 2 rol tali tambang dan 2 buah katrol serta 2 jerigen berisi cairan berwarna hitam menyerupai minyak bumi. (cr01/enn)
- Tag
- Share
-
-
