Terjangan Air Bah di Meksiko: 129 Jiwa Tewas dan Hilang, Ribuan Rumah Lenyap Dihantam Longsor

Terjangan Air Bah di Meksiko: 129 Jiwa Tewas dan Hilang, Ribuan Rumah Lenyap Dihantam Longsor --

JAMBIKORAN.COM - Hujan deras yang melanda sejumlah wilayah Meksiko selama sepekan terakhir memicu bencana besar berupa banjir dan longsor.

Sedikitnya 64 orang dilaporkan meninggal dunia, sementara 65 lainnya masih dinyatakan hilang akibat terjangan air bah yang meluluhlantakkan kawasan pesisir Teluk Meksiko hingga wilayah tengah negara itu.

Bencana ini dipicu oleh depresi tropis tanpa nama yang datang di penghujung musim hujan. Curah hujan ekstrem tersebut terjadi di luar perkiraan pemerintah.

Presiden Claudia Sheinbaum menyatakan bahwa skala hujan kali ini jauh lebih besar dari yang diprediksi.

BACA JUGA:Usai Tak Lagi Jadi Mantu, Andre Rosiade Tetap Bela Timnas dan Desak Kluivert Mundur

BACA JUGA:Masih Asing di Tanah Air, 5 Olahraga Ini Populer di Dunia

Pemerintah pun segera menyiapkan langkah tanggap darurat, termasuk pertemuan dengan kementerian keuangan untuk membahas dana pemulihan dan kunjungan langsung ke wilayah terdampak terparah.

Hujan tanpa henti selama berhari-hari menyebabkan sungai-sungai meluap dan sejumlah jembatan ambruk.

Ribuan rumah tertimbun lumpur, dengan sekitar 100.000 unit rumah diperkirakan terdampak langsung di sedikitnya lima negara bagian.

Koordinator Nasional Perlindungan Sipil Meksiko, Laura Velazquez, melaporkan bahwa negara bagian Hidalgo dan Veracruz menjadi daerah dengan korban terbanyak.

BACA JUGA:4 Probiotik yang Bisa Bantu Redakan Asam Lambung Secara Alami

BACA JUGA:Daun Bandotan, Tanaman Liar yang Ternyata Ampuh Meredakan Asam Lambung

Di Veracruz tercatat 29 orang meninggal dan 18 hilang, sedangkan di Hidalgo terdapat 21 korban tewas dan 43 orang belum ditemukan.

Menteri Angkatan Laut Meksiko, Laksamana Raymundo Morales, menjelaskan bahwa bencana kali ini merupakan hasil dari pertemuan massa udara panas dan dingin di atas sungai-sungai yang sudah meluap, serta lereng gunung yang rapuh akibat hujan berbulan-bulan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan