DJ Amoy Tanggapi Sindiran Soal Uang Haram untuk Sekolahkan Anak di Pesantren, Responsnya Jadi Sorotan

Reporter: Ratna Damayanti |

Editor: Finarman |

Senin , 20 Oct 2025 - 15:30

DJ Amoy Tanggapi Sindiran Soal Uang Haram untuk Sekolahkan Anak di Pesantren, Responsnya Jadi Sorotan--

“Saya sudah paham, Bu. Coba Ibu kasih saya uang atau biayai anak saya sampai kuliah setinggi-tingginya,” tulis DJ Amoy sebagai respons terhadap komentar seorang warganet.

Meski sempat menuai kritik, banyak pula netizen yang justru memberikan dukungan dan empati.

Mereka menilai perjuangan DJ Amoy sebagai seorang ibu tunggal yang tetap berusaha memberikan pendidikan terbaik bagi anaknya patut dihargai.

Beberapa komentar menyebut bahwa apa yang dilakukan DJ Amoy adalah bentuk kasih sayang seorang ibu yang tak ingin anaknya menempuh jalan yang sama dengannya.

“Seburuk-buruknya orang tua, dia tetap ingin anaknya lebih baik darinya,” tulis salah satu pengguna media sosial.

Sementara warganet lain berpendapat bahwa pekerjaan dan keimanan seseorang tak seharusnya dihakimi dari penampilan semata.

“Dia bekerja untuk makan dan beragama untuk Tuhannya,” tulis komentar lain yang banyak disetujui pengguna lainnya. (*)

dj amoy tanggapi sindiran soal uang haram untuk sekolahkan anak di pesantren, responsnya jadi sorotan                            jambikoran.com – nama dj amoy karamoy tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah sebuah video penampilannya kembali viral.
dalam video yang beredar, dj amoy terlihat tengah beraksi di atas panggung dengan pakaian terbuka, kemudian disusul cuplikan dirinya mengenakan gamis dan kerudung putih panjang saat mengunjungi putranya di pondok pesantren.
video tersebut rupanya diambil dari unggahan tiktok dj amoy pada 26 september lalu dan kembali ramai diperbincangkan baru-baru ini.
dalam unggahan itu, dj amoy menuliskan doa dan harapan dengan kalimat, “ya allah, mampukan aku dalam segala hal. amin ya rabb,” disertai tagar single mom.
baca juga:pm netanyahu pastikan maju lagi di pemilu israel 2026, siap pertahankan kekuasaan
baca juga:wali kota jambi tegaskan bbm subsidi harus tepat sasaran, juknis baru diterbitkan
namun, penampilan kontras antara profesinya sebagai dj dan momen religius saat menjenguk anaknya di pesantren memicu pro dan kontra di kalangan warganet.
beberapa pengguna media sosial melayangkan komentar bernada sinis, menyinggung soal sumber penghasilan dj amoy yang disebut “uang haram.”
sejumlah komentar menyindir bahwa penghasilan dari pekerjaan dj dianggap tidak pantas digunakan untuk membiayai pendidikan anak di pesantren.
namun, dj amoy tak tinggal diam. ia memberikan tanggapan tegas terhadap tudingan tersebut.
baca juga:prakiraan cuaca, bmkg imbau warga kota jambi untuk waspadai hujan ringan dan udara lembap di malam hari
baca juga:8 tips aman traveling ke daerah rawan bencana alam
dalam balasannya, dj amoy menekankan bahwa setiap orang memiliki jalan hidup masing-masing, dan yang terpenting adalah niat baik untuk terus berusaha serta mendekatkan diri kepada tuhan.
ia juga menanggapi sindiran dengan nada menantang namun tetap tenang.
“saya sudah paham, bu. coba ibu kasih saya uang atau biayai anak saya sampai kuliah setinggi-tingginya,” tulis dj amoy sebagai respons terhadap komentar seorang warganet.
meski sempat menuai kritik, banyak pula netizen yang justru memberikan dukungan dan empati.
baca juga:awas tertipu! ini 6 cara ampuh hindari scam saat traveling ke luar negeri
baca juga:prabowo: uang korupsi rp13 triliun bisa bangun 8.000 sekolah dan 600 kampung nelayan
mereka menilai perjuangan dj amoy sebagai seorang ibu tunggal yang tetap berusaha memberikan pendidikan terbaik bagi anaknya patut dihargai.
beberapa komentar menyebut bahwa apa yang dilakukan dj amoy adalah bentuk kasih sayang seorang ibu yang tak ingin anaknya menempuh jalan yang sama dengannya.
“seburuk-buruknya orang tua, dia tetap ingin anaknya lebih baik darinya,” tulis salah satu pengguna media sosial.
sementara warganet lain berpendapat bahwa pekerjaan dan keimanan seseorang tak seharusnya dihakimi dari penampilan semata.
baca juga:soal demo sopir, wali kota jambi: aturan bbm tidak mutlak, masih bisa diubah
baca juga:heboh! mahasiswi s2 asal tebo ditemukan tewas tergantung, polisi tunggu hasil visum soal kejanggalan?
“dia bekerja untuk makan dan beragama untuk tuhannya,” tulis komentar lain yang banyak disetujui pengguna lainnya. (*)