Selective Mutism pada Anak, Kondisi “Jago Kandang” yang Perlu Dikenali Orang Tua

Selective Mutism pada Anak, Kondisi “Jago Kandang” yang Perlu Dikenali Orang Tua--

BACA JUGA:Happy Asmara Pernah Diselingkuhi, Kini Beri Pesan Menyentuh untuk Penggemar

2. Riwayat keluarga atau genetika

Anak lebih mungkin mengalami selective mutism bila memiliki anggota keluarga dengan kondisi serupa.

3. Gangguan komunikasi

Anak dapat merasa cemas berbicara karena mengalami masalah pendengaran, keterlambatan belajar, atau gangguan bicara seperti gagap.

BACA JUGA:Kondisi Belum Stabil, Fahmi Bo Tunda Operasi Batu Empedu

BACA JUGA:Mongol Stres Rela Hapus Utang Rp53 Miliar, Pilih Tenang dan Pindah ke Bali

4. Faktor sosial

Anak yang mengalami perundungan, pelecehan, masalah keluarga, atau berpindah ke lingkungan dengan bahasa berbeda juga lebih berisiko.

Seberapa Umum Kondisi Ini?

Selective mutism tergolong langka dan memengaruhi kurang dari satu persen populasi di semua kelompok usia.

BACA JUGA:Resmi Bercerai, Bedu dan Irma Kartika Akhiri 15 Tahun Pernikahan Secara Baik-Baik

BACA JUGA:Lazio Putus Tren Negatif

Kondisi ini biasanya muncul pada anak usia sekitar lima tahun, saat mulai masuk prasekolah atau sekolah dasar, dan lebih sering terjadi pada anak perempuan.

Cara Mengatasi Selective Mutism

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan