Kasus DBD Kota Jambi Melonjak, Sepanjang Januari 2024 Terdata 56 Kasus

FOGGING: Aksi fogging yang dilakukan di salah satu kelurahan di Kota Jambi beberapa waktu lalu.-RIZAL ZEBUA/JAMBI INDEPENDENT -Jambi Independent

JAMBI - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Jambi terjadi lonjakan pada Januari 2024.

Berdasarakan data Dinas Kesehatan Kota Jambi, pada Januari 2024 saja ada 56 kasus DBD. 

Kepala Bidang  Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Kota Jambi, dr Rini mengatakan, jika tidak dilakukan pengendalian maka akan meningkatan lagi.

Rini menjelaskan, sepanjang 2023 lalu ada 312 kasus DBD di Kota Jambi.

BACA JUGA:Kalahkan Warriors, Hawks Atasi 60 Poin Steph Curry

BACA JUGA:AC Milan Amankan 3 Poin

Di mana 7 di antaranya meninggal dunia. 

Kelurahan terbanyak diserang DBD yakni Kenali Besar, ada 40 kasus pada 2023 lalu, yang di antarnya dua orang meninggal dunia. 

Kata Rini, meningkatnya kasus DBD pada awal 2024 ini, karena terjadi musim hujan. 

"Juga soal kebersihan lingkungan masyarakat. Banyak wadah penampung air yang muncul jentik,” kata dia.

BACA JUGA:Melaju ke Semifinal Piala Afrika 2023

BACA JUGA:Puas dengan Efektivitas Barca

“Kemudian kurangnya kesadaran dalam pemberantasan sarang nyamuk (PSN) ditempat penampunngan air warga, di bak mandi," imbuhnya. 

Dari hasil survei yang dilakukan pihaknya sebut Rini, dari total 100 rumah warga, 60 persennya ada jentik nyamuk di bak mandi. 

Tag
Share