Akibat Tak Diberi Uang, Cucu di Banten Tega Bunuh Kakek dan Nenek Angkatnya

Reporter: Yolanda Permata |

Editor: Fajar |

Senin , 01 Apr 2024 - 15:14

Pembunuhan kakek dan neneknya di Banten --

ZN sebagai satu-satunya keluarga dimintai keterangan oleh polisi dan beberaopa jam kemudian ditetapkan sebagai tersangka.

ZN dijerat pasal 338 KUHP dengan ancaman penjara 15 tahun. (*)

akibat tak diberi uang, cucu di banten tega bunuh kakek dan nenek angkatnya                            jambi, jambikoran.com - sepasang kakek nenek di desa kadujajar, kecamatan malingping,kabupaten lebak, provinsi banten. bernama kakek kemed (92) dan nenek sartimah (72).
dari awal pernikahan mereka belum dikaruniai seorang anak, mereka mengangkat seorang anak yang inisialnya zn yang umurnya sekarang 44 tahun.
kejadian ini bermula pada tanggal 22 maret 2024 dimana kakek kemed mengambil uang pensiunnya di kantor pos.
zn yang mengetahui hal ini langsung ke rumah kakek kemed untuk meminjam uang. 
"awalnya pelaku datang ke rumah korban untuk meminjam uang tunai rp 500.000," kata suyono saat konferensi pers di mapolres lebak.
sebelum melakukan pembunuhan terjadi cekcok dikarena korban tidak memberikan uang pinjaman kepada pelaku.
baca juga:8 atlet bulu tangkis indonesia diberikan sanksi berat hingga seumur hidup oleh bwf
baca juga:kasus gigitan anjing liar meningkat, bidang kesmavet bungo lakukan upaya depopulasi
"karena jengkel pelaku kemudian menendang korban laki-laki dengan menggunakan kaki kanan sebanyak satu kali,kemudian korban perempuan datang, pelaku langsung menendang sebanyak satu kali dan korban perempuan tersungkur ke ubin dan tak sadarkan diri” ungkap suyono.
pelaku mengetahui kedua korban tidak sadarkan diri dan langsung mencari uang yang dimaksud dan menemukannya dipeci milik korban.
mayat korban ditemukan warga keesokan harinya oleh tukang sayur keliling yang curiga karena korban tidak terlihat pada pagi itu. 
"pas saat itu ada pedagang sayuran menanyakan ibu hj sartimah tidak terlihat membeli sayuran," kata suheni, tetangga korban
kemudian suheni dan pedagang sayur mengecek kedalam rumah korban dan mendapati jasad kakek dan nenek ini, mereka langsung melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.
baca juga:tragedi pembunuhan calon siswa bintara tni al
baca juga:cek ramalan zodiak aries hari ini, senin 1 april 2024 
zn sebagai satu-satunya keluarga dimintai keterangan oleh polisi dan beberaopa jam kemudian ditetapkan sebagai tersangka.
zn dijerat pasal 338 kuhp dengan ancaman penjara 15 tahun. (*)