SUNGAIPENUH - Anggota Komisi I DPRD Kota Sungaipenuh, angkat Bicara terkait dengan pemberitaan pelaksanaan Bimtek Kades yang dilaksanakan di Jakarta belum lama ini. Para Kades mengeluhkan teknis pelaksanaan Bimtek Siskaudes ini.
Fajran, anggota DPRD Kota Sungaipenuh mengatakan, dirinya sudah mendapatkan informasi soal pelaksanaan kegiatan Bimtek Kades tersebut. Namun Komisi I DPRD Kota Sungaipenuh belum mendapatkan laporan dari masyarakat.
Dikatakan Fajran, karena ini sudah menjadi konsumsi publik, maka dewan merasa perlu mengetahui soal pelaksanaan Bimtek tersebut. Maka dewan akan memanggil Apdesi dan juga pihak PMD untuk menjelaskan soal plaksanaan keluhan peserta Bimtek.
“Ya, kita akan panggil Apdesi dan PMD untuk menjelaskan soal keluhan peserta Bimtek,” katanya.
BACA JUGA:Petugas Damkar Tangkap Ular Sanca Sepanjang 6 Meter
BACA JUGA:Ratusan Warga Tebo Masuk Kategori ODGJ
Dijelaskannya, Bimtek Kades juga diperlukan bagi kepala desa dalam melaksanakan pemerintahan desa untuk satu tahun ke depan.
“PMD perlu melakukan evaluasi dari pelaksanaan teknis Bimtek Kades yang dilaksanakan tiap tahun, agar hasilnya juga lebih efektif. Hasil bimtek diharapkan lebih efektif lagi kalau pelaksanaan Bimtek dilakukan dalam satu ruang dengan peserta lebih dari 50 orang, tentu tidak efektif,” jelasnya (sap/enn)