MUARABUNGO – Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Perkebunan (TPHBun) Kabupaten Bungo kembali menerima bantuan puluhan unit alat dan mesin pertanian (Alsintan) dari Kementerian Pertanian. Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan luas tanam para petani di wilayah tersebut.
Kepala Dinas TPHBun Kabupaten Bungo, Muhammad Hasbi, menyatakan bahwa bantuan yang diterima terdiri dari 20 unit Alsintan dan 15 pompa air.
"Bantuan 20 unit ini jika dikalkulasi nilai anggarannya mencapai Rp 1 miliar. Selain itu, juga ada 15 unit mesin pompa air,” ungkap Hasbi dalam keterangan pers pada Selasa (11 Juni 2024) lalu.
Hasbi menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan hasil dari proposal yang diajukan dan disetujui oleh Bupati Bungo, sebelum diajukan ke Kementerian Pertanian.
BACA JUGA:Lebih Banyak yang Menjual, Harga Emas Terpantau Naik Signifikan
BACA JUGA:Mulai Luka Ringan hingga Sesak Nafas
"Proposal tersebut telah melalui proses evaluasi dan akhirnya disetujui untuk diberikan kepada petani di Kabupaten Bungo," tambahnya.
Menurut Hasbi, bantuan ini nantinya akan disalurkan langsung kepada kelompok tani yang sebelumnya telah mengajukan proposal.
"Kami berharap bantuan ini dapat meningkatkan luas tanam dan produktivitas pertanian. Ini juga merupakan wujud nyata dari upaya pemerintah untuk membantu para petani," ujar Hasbi.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pertanian atas bantuan yang diberikan.
BACA JUGA:Pemerintah Sebut Ada Beberapa Pekerjaan Terancam karena AI
BACA JUGA:Minta Pagar Keliling Dicabut, Soal Polemik SDN 212 Kota Jambi, DJKN Surati Pengadilan Negeri Jambi
“Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Kementerian Pertanian. Bantuan ini sangat berarti bagi petani di Kabupaten Bungo dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi sektor pertanian di daerah ini,” tutupnya.
Bantuan Alsintan ini tidak hanya memberikan harapan baru bagi para petani, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup mereka melalui peningkatan hasil pertanian. Dengan adanya alat dan mesin pertanian yang lebih modern, proses tanam dan panen diharapkan menjadi lebih efisien dan produktif.
Selain itu, bantuan pompa air juga diharapkan dapat mengatasi masalah irigasi yang sering dihadapi oleh para petani, terutama di musim kemarau. Dengan adanya pompa air, petani dapat lebih mudah mengakses air untuk mengairi lahan pertanian mereka, sehingga tanaman dapat tumbuh dengan baik meskipun dalam kondisi cuaca yang kurang mendukung.