JAMBI - Dinkes Kota Jambi, mengapresiasi langkah keluarga Alex Sitompul, yang tidak serta merta langsung menyalahkan tenaga kesehatan, pasca anaknya meninggal.
Anak Alex Sitompul, meninggal diduga setelah menerima imunisasi di Puskesmas Talang Bakung, Kota Jambi.
Plt Kadinkes Kota Jambi, Fahmi mengapresiasi langkah keluarga Alex Sitompul, yang akan melakukan otopsi terhadap jasad anaknya tersebut.
“Tentu kita berterima kasih, karena pihak keluarga juga tidak serta merta menyalahkan kita. Saya rasa ini langkah yang baik agar sama-sama diketahui penyebabnya,” jelasnya.
BACA JUGA:Akan Terima Uang Jasa Pengabdian, Anggota DPRD Kota Jambi Periode 2019-2024
BACA JUGA:Inspektorat Jambi Lakukan Pemeriksaan, Dugaan Korupsi Dana Hibah PKK Tebo
Sementara disinggung terkait apa memang benar, anak Alex Sitompul meninggal lantaran menerima imunisasi, Fahmi enggan berkomentar banyak.
Namun begitu, Fahmi menegaskan tak mau berspekulasi terlalu jauh penyebab pastinya.
Yang jelas dia menyebutkan, pihaknya telah berkomunikasi dengan Dinkes Provinsi Jambi perihal tersebut.
"Saya tidak tahu penyebab pastinya. Nanti menunggu hasil pemeriksaan tim saja," singkatnya.
BACA JUGA:Layanan Kesehatan Reproduksi/Kontrasepsi Harus KIE
BACA JUGA:HET MinyaKita Resmi Rp15.700 per Liter
Untuk dikketahui, Elyda Tindaon (31) tak menyangka bahwa, bayinya Domanita Felodya Sitompul (40 hari) harus meninggal diduga usai menerima imunisasi.
Putri ketiganya itu meninggal tragis dengan bibir membiru dan hidung mengeluarkan busa.
Kamis 15 Agustus 2024 pagi, Elyda membawa bayinya ke puskesmas Talangbakung Kota Jambi.