JAKARTA – Salah satu hal yang cukup menantang saat sedang menurunkan berat badan ialah menghilangkan lemak perut.
Lemak perut adalah penimbunan lemak di perut. Ini juga disebut lemak visceral, yang lebih sering terjadi pada pria.
Berolahraga dan mengikuti pola makan sehat tetap menjadi cara yang efektif dan baik untuk mengendalikan lemak perut.
Ada pengobatan khusus yang bisa Anda gunakan di rumah untuk membantu kamu mengurangi lemak perut dan menikmati hidup yang lebih sehat dan bugar.
Peningkatan lemak perut bisa menyebabkan obesitas pada manusia.
BACA JUGA:Perolehan Kursi Perempuan di DPR RI Tertinggi dalam Sejarah
BACA JUGA:Puan: PDIP akan Bangun Indonesia Bersama Pemerintahan Mendatang
Obesitas bisa meningkatkan risiko penyakit lain seperti diabetes, penyakit jantung, strok, tekanan darah tinggi, penyakit kandung empedu, stroke, radang sendi, penyakit ginjal, penyakit hati berlemak, sleep apnea, kanker, dan masalah pada kehamilan.
Berikut adalah beberapa pengobatan rumahan yang mungkin membantu menghilangkan lemak perut :
1. Paprika
Asupan capsicum atau paprika mungkin berhubungan dengan berkurangnya akumulasi lemak dalam tubuh.
Selain itu, capsicum merupakan pengobatan alami yang mungkin bermanfaat untuk meningkatkan penggunaan lemak yang dikumpulkan dalam tubuh.
Anda bisa memasukkan capsicum ke dalam makanan dan hidangan sayuran untuk membantu mengurangi lemak di perut.
BACA JUGA:SAH: Sertifikasi Tanah Rakyat di Pedesaan Prioritas Pemerintahan Prabowo
BACA JUGA:UNJA Gelar Rapat Asesor BAN-PT
2. Jahe
Jahe mungkin menawarkan banyak manfaat kesehatan bagi orang yang ingin mengurangi lemak perut.
Mengonsumsi jahe dikaitkan dengan peningkatan metabolisme lemak dalam tubuh.
Jahe juga bisa memperlancar penggunaan lemak dalam tubuh.
Mengonsumsi jahe juga membantu mengurangi penyimpanan lemak dalam tubuh sehingga menyebabkan penurunan berat badan secara keseluruhan.
3. Kunyit
Kunyit memiliki banyak manfaat kesehatan. Kunyit bisa mengurangi timbunan lemak dalam tubuh.
Ini bisa membantu mengurangi lemak tubuh dan berat badan sesuai penelitian pada hewan.