Biasanya anak-anak sangat suka makan sereal , terutama untuk sarapan di pagi hari.
Sereal dipercaya bisa menjadi bahan konsumsi anak-anak untuk memberikan energi lebih banyak setiap hari.
Tetapi timbul pertanyaan, apakah sebenarnya sereal itu aman untuk dikonsumsi sebagai menu sarapan anak-anak?
Sereal dianggap sebagai cara mengonsumsi nutrisi yang sehat , tetapi juga banyak pertanyaan yang muncul mengenai kandungan gula tidak sehat yang ada di dalamnya dan apakah itu berbahaya bagi anak-anak.
BACA JUGA:4 Manfaat Konsumsi Sereal di Pagi Hari
BACA JUGA:6 Tren Lipstik 2024 yang Harus di coba
Menurut sebuah penelitian, ditemukan bahwa lebih banyak gula yang dikonsumsi oleh anak-anak dari pada yang diketahui oleh orang tua mereka.
Alasan dibalik hal ini mungkin karena pedoman nutrisi industri yang tidak memadai.
Studi tersebut dipublikasikan dalam Journal of Nutrition Education and Behavior menemukan beberapa peningkatan nilai gizi dasar pada produk sarapan yang dipasarkan khusus untuk anak-anak.
Peraturan tersebut diberlakukan sendiri selama 12 tahun dan fokus pada peningkatan kesehatan anak.
BACA JUGA:Atasi Anak Muntah dan Diare Sekaligus
BACA JUGA:Tips Atasi Anak Tantrum
High point University, NC, USA yakni Matthew B. Ritter mengatakan bahwa konsumen cenderung makan lebih banyak dari ukuran porsi yang disebutkan pada sereal tersebut sehingga membuat produk yang sehat juga tidak sehat bagi mereka.
Costumer sering bingung antara apa yang mereka anggap sebagai satu porsi dan apa yang tercantum sebagai ukuran porsi yang disarankan produk, umumnya makan lebih banyak dari yang direkomendasikan untuk diet sehat.
Nah banyak orang tua yang mungkin disesatkan oleh kandungan gula yang terkandung di dalamnya. panel nutrisi dari banyak kotak sereal siap saji, berpotensi menyebabkan asupan gula yang lebih tinggi pada anak-anak dari yang diharapkan,” ujar Matthew B. Ritter.