Waspada jika mau pergi ke dokter.
Siapa tau yang ditemui dan memeriksa Anda, ternyata bukan dokter.
Nah,fenomena ini disebut dengan Dokteroid.
Dokteroid adalah fenomena seorang oknum yang mengaku-ngaku sebagai dokter dan memeriksa pasien demi keuntungan pribadi.
Sementara itu, ada sejumlah kasus di Indonesia yang semakin meresahkan, membuat Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) angkat bicara.
BACA JUGA:Terdakwa Asusila Divonis 5 Tahun Penjara Pengadilan Tinggi Jambi Kabulkan Banding JPU
BACA JUGA:Baca 4 Dzikir Ini, Dapat Pahala Lebih Tinggi dari Gunung Uhud
“Dokteroid atau dokter gadungan mengaku-ngaku dokter membuat masyarakat harus waspada saat menyambangi layanan kesehatan.
Cek dulu tidak hanya melihat di situ ada dokter atau tenaga kesehatan atau tidak, tetapi cek lagi apakah itu benar dokter? Jangan-jangan bukan dokter atau mengaku dokter,” tegas Ketua Umum PB IDI DR dr. Moh Adib Khumaidi, SpOT kepada wartawan secara virtual.
Dokteroid Makin Meresahkan
Menurut dr. Adib, PB IDI penting menyikapi hal ini demi melindungi pasien mendapatkan pelayanan kesehatan dan pengobatan yang benar dari ahlinya secara profesional.
Dan selain itu, ujar dia, penting juga untuk memastikan bahwa orang itu tidak sedang dalam kasus atau masalah.
BACA JUGA:Jadi Rebutan Saat Imlek! Ini 5 Jenis Dimsum yang Dipercaya Sebagai Simbol Keberuntungan
BACA JUGA:Oknum PNS Kota Jambi Dipolisikan
“Kalaupun memang dokter, pastikan lagi apakah dia berkasus atau sedang ada masalah atau tidak,” ujar dr. Adib.