KERINCI - Pj Bupati Kerinci, Asraf membuka rakor High Level Meeting TPID Kabupaten Kerinci, di ruang pola kantor Bupati Kerinci, bersama Perwakilan Bank Indonesia Jambi, BPS, Bulog serta Forkopimda dan sejumlah pejabat kabupaten Kerinci, Selasa 27 Februari 2024.
Kegiatan ini, sebagai bentuk sinergitas TPID untuk memperkuatkan stabilitas harga dan ketersediaan pangan di Kabupaten Kerinci, yang saat ini mengalami inflasi yang cukup tinggi, pasca bencana banjir dan longsor belum lama ini.
BACA JUGA:Hati-Hati Infeksi Bakteri Staphylococcus Aureus akibat Resisten Antibiotik
BACA JUGA:Sinsen Berikan Apresiasi ke Konsumen, Pemilik Pertama New Honda EM e: Plus di Jambi
Pj Bupati dalam arahannya meminta semua unsur TPID Kerinci untuk bersungguh-sungguh menunjukkan kerja samanya, kerja keras serta komitmen sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing.
Tentunya dengan membangun langkah-langkah strategis dalam memetakan setiap persoalan yang ada saat ini.
Meliputi keterjangkauan harga ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi dan melaksanakan komunikasi yang efektif, ataupun koordinasi tentang kebutuhan masyarakat.
“Termasuk kelangkaan dan tingginya harga sembako yang sedang menjadi pembicaraan hangat masyarakat saat ini,” kata dia.
Berdasarkan data yang dirilis BPS Kerinci awal Februari 2024, inflasi kabupaten Kerinci bulan Januari berada di atas target inflasi nasional yang ditetapkan sebesar 2,5 persen, plus minus 1 persen.
Yaitu pada angka 4,47 persen secara year on year dengan indeks harga konsumen sebesar 106,65 persen.
Pj Bupati Asraf menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dan koordinasi yang kuat, antara pemerintah dan stakeholder terkait dalam menjaga stabilitas harga pangan.
Ia juga menyampaikan komitmen pemerintah daerah untuk terus berupaya menciptakan kondisi yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat melalui pengendalian inflasi dan ketersediaan pangan yang stabil.
"Kami Pemkab Kerinci berkomitmen untuk terus berupaya menciptakan kondisi yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat serta akan siap bersinergi dengan instansi terkait lainnya dalam mendukung pengendalian inflasi dan ketersediaan pangan yang stabil di Kabupaten Kerinci," paparnya.
Sementara itu, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Jambi, Warsono mengapresiasi Pemkab Kerinci yang telah memfasilitasi kegiatan acara pengendalian inflasi.
Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah konkret dalam meningkatkan koordinasi antar instansi serta kebijakan yang efektif, guna mencapai tujuan bersama dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan bagi masyarakat Kabupaten Kerinci.(adv/sap/zen)