Masa Kerja Satgas Kahurtla Segera Berakhir

JAMBI – Satgas Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Provinsi Jambi tahun 2023, akan habis masa kerjanya pada 30 November mendatang. Pemprov Jambi, belum menentukan sikap dan mengambil keputusan, apakah masa kerja Satgas akan diperpanjang atau tidak.

Sekda Provinsi Jambi Sudirman ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan laporan dari Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi, bahwa SK Satgas berakhir pada 30 November mendatang. Dia mengatakan, akan rapat dulu bersaam Satgas, untuk mengevaluasi kerja dan kondisi saat ini.

“Paling tanggal 29 atau 30 akan rapat dulu, untuk evaluasi, baru nanti akan diputuskan seperti apa,” katanya.

Namun demikian, pihaknya sudah memiliki gambaran awal, bahwa masa kerja Satgas ini tidak akan diperpanjang. Namun, tetap harus menunggu evaluasi, untuk memutuskan.

Gambaran saat ini, lanjut Sudirman, kondisi cuaca yang sudah mulai memasuki musim hujan. Intensitas hujan mulai tinggi dan merata di Provinsi Jambi. Selanjutnya, Provinsi Jambi juga disebut bisa mengendalikan Karhutla.

“Yang paling krucial, kondisi cuaca sudah tidak terik lagi,” katanya.

Ditanyakan, apakah masa kerja Satgas tidak diperpanjang, lantaran anggaran menipis, Sudirman membantahnya. Sudirman bahkan mengatakan, dana Belanja Tidak Terduga (BTT) masih ada jika memang kondisi mengharuskan masa kerja Satgas diperpanjang.

“Jadi bukan karena ketersediaan anggaran,” katanya.

Jika nanti diputuskan bahwa masa kerja Satgas Karhutla tidak diperpanjang, otomatis status Siaga Darurat Karhutla Provinsi Jambi juga dicabut. Meskipun saat ini, ada daerah yang memperpanjang status siaga darurat Karhutlanya.

“Yang memperpanjang kan memang yang titik apinya banyak, tidak masalah. Intinya, kita lihat nanti setelah rapat evaluasi,” tandasnya. (enn/ira)