Bahan Bakar Langka, Serangan Udara Terus Berlanjut di Jalur Gaza

Kakak dan adik Al Braim mencari kertas dan karton di bawah reruntuhan di Rafah untuk digunakan sebagai bahan bakar.--Antaranews.com

Israel, yang mengabaikan resolusi Dewan Keamanan PBB soal pelaksanaan gencatan senjata segera, telah menghadapi kecaman internasional di tengah serangan brutal yang terus dilancarkannya di Gaza sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.

Sejak  itu, menurut otoritas kesehatan setempat, lebih dari 38.700 warga Palestina terbunuh --sebagian besar perempuan dan anak-anak-- dan lebih dari 89.000 orang terluka.

Sembilan bulan setelah serangan Israel berlangsung, sebagian besar wilayah Gaza menjadi reruntuhan di tengah blokade yang melumpuhkan akses pada makanan, air bersih, dan obat-obatan.(*)

Tag
Share