Dua Wilayah Rawan Laka di Tanjabtim, Operasi Keselamatan Siginjai 2025

--

Ratusan personel gabungan mengikuti kegiatan Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Siginjai 2025, yang bertempat di halaman Polres Tanjab Timur, Senin 10 Februari 2025 pagi.

 

Pelaksanaan Operasi ini sendiri akan berlangsung sejak tanggal 10 Februari hingga 23 Februari 2025, dengan moto Tertib Berlalu Lintas Guna Terwujudnya Asta Cita.

 

Lain dari pada itu, ada 5 sasaran dalam Operasi Keselamatan Siginjai 2025 ini, yaitu Pertama, penindakan pelanggaran melalui edukasi tertib berlalu lintas.

 

Kedua, meningkatkan kegiatan edukasi tertib berlalu lintas melalui sarana media sosial dan media online, ketiga, mendorong stakeholder untuk perbaikan jalan dan sarana prasarana serta uji kelayakan angkutan barang dan umum.

 

Selanjutnya mengantisipasi kegiatan balapan liar dan mempersiapkan kelancaran berlalu lintas arus Mudik & Balik Hari Raya Idul Fitri 1446 H.

 

Kegiatan ini sendiri dipimpin oleh Wakapolres Polres Tanjab Timur, Kompol Novrizal, serta dihadiri oleh Sekda Tanjab Timur, Sapril, Ketua DPRD Tanjab Timur, Zilawati, Pabung 0419/Tanjab, Mayor Inf. Ahmad Riadh, perwakilan kepala OPD, unsur Forkopimda lingkup Pemkab Tanjab Timur dan juga PJU Polres Tanjab Timur.

 

Adapun pasukan gabungan yang dilibatkan dalam kegiatan ini yaitu, jajaran anggota Polres Tanjab Timur, TNI, Satpol PP dan Damkar, Dishub, Dinkes serta Komunitas Lalu Lintas dari kalangan mahasiswa dan pelajar yang ada di Kabupaten Tanjab Timur.

 

Dalam wawancaranya usai kegiatan ini, Kompol Novrizal, menyampaikan bahwasannya, operasi ini sifatnya simpatik, dengan memberikan imbauan kepada masyarakat untuk mematuhi peraturan Lalu lintas yang berlaku.

 

"Contohnya seperti penggunaan helm dan peralatan keselamatan lainnya dalam berkendara. Agar fatalitas dalam kejadian Laka Lantas bisa diminimalisir," ucapnya.

 

Jika masyarakat bisa mematuhi aturan Lalu Lintas, hal itu tentunya bisa mendukung program keselamatan berkendara maupun keselamatan di jalan raya.

 

"Tentunya, Operasi Keselamatan Siginjai 2025 ini harus kita dukung bersama, demi mencapai tujuan yang baik bagi kita semua," ujarnya.

 

Dirinya juga menjelaskan, dari hasil pemetaan pihak Polres Tanjab Timur, daerah rawan terjadi kasus laka lantas didominasi di jalur lintas dan juga di seputaran kawasan perkantoran Muarasabak Barat.

 

"Alhamdulillah, untuk kasus genk motor yang menyimpang di Kabupaten Tanjab Timur ini tidak kita temukan. Tapi, itu tetap menjadi fokus perhatian kita bersama untuk meminimalisir munculnya komunitas yang memiliki pemahaman yang salah yang bisa berkaitan dengan kasus kriminal," jelasnya.

 

Lebih lanjut dirinya menyampaikan, untuk jalan lintas menuju Kabupaten Tanjab Timur ini sudah terbilang cukup bagus. Dimana, untuk kasus Laka Lantas rawan terjadi, jika pengendara lengah atau tidak mematuhi aturan Lalu Lintas.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan