Mengenal Perbedaan VOC Parenting vs Positive Parenting

-IST/Jambi Independent-Jambi Independent
Peran pengasuhan orang tua dalam membentuk karakter dan masa depan anak tidak dapat diremehkan.
Melalui interaksi sehari-hari, pola komunikasi, serta cara orang tua membimbing dan mendisiplinkan, akan terbentuk fondasi kepribadian, moralitas, dan kemampuan hidup seorang anak.
Dalam konteks itu, dua metode pengasuhan yang sering diperbincangkan adalah VOC Parenting dan Positive Parenting.
Keduanya merupakan gaya pengasuhan yang memiliki filosofi, metode, serta dampak yang sangat berbeda terhadap tumbuh kembang anak.
BACA JUGA:Perbedaan Self Reward dan Healing
BACA JUGA:Kenali Diri Lewat Kebiasaan Menulis Catatan Harian Setiap Hari
VOC Parenting
VOC Parenting atau pengasuhan ala VOC merupakan istilah populer yang muncul di media sosial, merujuk pada gaya pengasuhan yang keras, disiplin ketat, dan otoriter.
Nama itu merujuk pada Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC), perusahaan dagang Belanda yang dikenal dengan sistem kontrol ketatnya.
Ciri khas pengasuhan VOC meliputi:
- Aturan kaku yang tidak bisa ditawar tanpa memberi penjelasan atau ruang diskusi pada anak.
- Komunikasi satu arah, di mana anak tidak diberi kesempatan menyampaikan pendapat.
- Hukuman sebagai alat utama untuk menegakkan kedisiplinan.
- Minimnya dukungan emosional dari orang tua.