Sehatkan Jantung dan Otak, Ternyata Kandungan Polifenol dalam Apel Kaya Manfaat

Reporter: Aditiya |

Editor: Rizal Zebua |

Rabu , 28 Feb 2024 - 21:21

Benarkah Makan Apel Dapat Bantu Cegah Penyakit Kronis-jambi independent -

Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa kelompok polifenol tertentu, yang dikenal sebagai flavan-3-ols, dapat membantu meningkatkan tekanan darah, kadar kolesterol, dan glukosa darah.

“Hilangnya nutrisi biasanya disebabkan oleh adanya oksigen yang dengan cepat menurunkan beberapa nutrisi dalam jus apel seperti flavan-3-ols atau vitamin C,” ujar Stefan Dussling, salah satu peneliti studi tersebut.

“Ini akan terjadi ketika kita membuat jus apel di rumah atau membeli produk yang sudah jadi. Kami berharap metode baru membuat jus akan menjadi lebih umum di masa depan, memungkinkan individu mendapatkan manfaat dari senyawa alami yang bermanfaat ini hanya dengan mengonsumsi satu gelas jus,ujarnya.

Apel dan Pengidap Diabetes

Meskipun jus apel dianggap sebagai makanan sehat, kandungan gula yang relatif tinggi pada jus buah dapat menyebabkan kadar glukosa darah tinggi.

NHS menyarankan total asupan jus buah, jus sayuran, dan smoothie tidak boleh melebihi 150ml per hari – setara dengan segelas kecil.

Dr Aisling Daly, dosen nutrisi di Oxford Brookes University, mencatat meskipun jus ini mungkin lebih kaya flavanol dibandingkan jus lainnya, ahli tetap mampu mengonsumsi buah-buahan dalam bentuk utuh untuk mendapatkan nutrisi dengan cara terbaik.

Hal itu tergantung pada kesukaan dan selera masing-masing.

Bisa juga mengonsumsi buah apel dengan cara mengolahnya, misalnya dijadikan pai apel, atau makanan lainnya.

Namun hal itu tentunya ada tambahan kalori dan gula.

Sehingga ahli menyarankan lebih baik dikonsumsi secara langsung. (*)

sehatkan jantung dan otak, ternyata kandungan polifenol dalam apel kaya manfaat                            salah satu pilihan buah yang menyehatkan adalah apel.
apel mengandung senyawa polifenol yang baik untuk kesehatan jantung dan otak. 
para ilmuwan telah memberikan pilihan bagaimana cara mengonsumsi apel.
bisa dimakan langsung, dibuat jus, atau minuman lainnya.
sebuah studi menunjukkan bahwa kandungan polifenol baik untuk kesehatan seperti dikutip dari diabetes.co.uk.
baca juga:fakta apel untuk kesehatan jaringan otak
baca juga:manfaat cuka apel
apa itu polifenol?
polifenol adalah senyawa alami yang dalam buah-buahan, anggur merah, dan kakao, yang diketahui mengandung sifat antioksidannya.
mereka diyakini menawarkan berbagai manfaat kesehatan bagi jantung dan otak serta dapat mencegah penyakit.
para peneliti baru-baru ini mengembangkan metode baru yang disebut “spiral filter press” yang memaksimalkan bahan kimia dalam jus.
teknik ini menggunakan proses pengepresan pengisian vakum untuk menghilangkan oksigen.
melalui pendekatan baru mereka ini, kandungan polifenol empat kali lebih tinggi dibandingkan dengan jus apel biasa.
baca juga:ini dia daftar manfaat buah bidara untuk kesehatan
baca juga:manfaat mengangkat kaki ke tembok
menurut para ilmuwan, mencegah masuknya oksigen ke dalam setiap tahap pemrosesan membantu menghentikan degradasi nutrisi dalam jus buah.
penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa kelompok polifenol tertentu, yang dikenal sebagai flavan-3-ols, dapat membantu meningkatkan tekanan darah, kadar kolesterol, dan glukosa darah.
“hilangnya nutrisi biasanya disebabkan oleh adanya oksigen yang dengan cepat menurunkan beberapa nutrisi dalam jus apel seperti flavan-3-ols atau vitamin c,” ujar stefan dussling, salah satu peneliti studi tersebut.
“ini akan terjadi ketika kita membuat jus apel di rumah atau membeli produk yang sudah jadi. kami berharap metode baru membuat jus akan menjadi lebih umum di masa depan, memungkinkan individu mendapatkan manfaat dari senyawa alami yang bermanfaat ini hanya dengan mengonsumsi satu gelas jus,ujarnya.
apel dan pengidap diabetes
 baca juga:5 manfaat kacang tanah untuk ibu hamil
baca juga:ini dia 5 manfaat konsumsi susu kedelai yang jarang diketahui
meskipun jus apel dianggap sebagai makanan sehat, kandungan gula yang relatif tinggi pada jus buah dapat menyebabkan kadar glukosa darah tinggi.
nhs menyarankan total asupan jus buah, jus sayuran, dan smoothie tidak boleh melebihi 150ml per hari – setara dengan segelas kecil.
dr aisling daly, dosen nutrisi di oxford brookes university, mencatat meskipun jus ini mungkin lebih kaya flavanol dibandingkan jus lainnya, ahli tetap mampu mengonsumsi buah-buahan dalam bentuk utuh untuk mendapatkan nutrisi dengan cara terbaik.
hal itu tergantung pada kesukaan dan selera masing-masing. 
bisa juga mengonsumsi buah apel dengan cara mengolahnya, misalnya dijadikan pai apel, atau makanan lainnya.
 baca juga:manfaat jalan kaki untuk kesehatan jantung
baca juga:ini 4 manfaat suka gosip bagi kesehatan,tak selalu negatif
namun hal itu tentunya ada tambahan kalori dan gula.
sehingga ahli menyarankan lebih baik dikonsumsi secara langsung. (*)