Gulai Daging, Gulai Terjun Jambi
Gulai terjun adalah makanan khas Jambi dengan bahan dasar daging.-ANTARA-Jambi Independent
KORANJI.COM - Gulai terjun adalah makanan khas Jambi dengan bahan dasar daging. Daging yang digunakan biasanya daging sapi, kerbau, ataupun kambing. Daging yang diolah nantinya akan dihidangkan bersama kuah yang terbuat dari santan. Kuah gulai terjun tidak dibuat kental melainkan encer atau cair.
Gulai Terjun kerap disajikan saat acara adat istiadat, pernikahan, kenduri dan acara besar lainnya. Menu satu ini memang dianggap mewah, sehingga hanya disajikan pada momen tertentu saja.
Meski begitu, peminat Gulai Terjun sangat banyak, terkadang masyarakat juga sering menyantapnya sebagai sajian rumahan. Tapi, untuk di rumah makan atau restoran bisa dikatakan belum banyak yang menyajikannya.
Selain menggunakan daging atau ikan, keunikan dari Gulai Terjun terletak pada bahan tambahannya, yakni umbut kelapa.
BACA JUGA:Gencatan Senjata Hamas-Israel Sangat Mungkin Tercapai
BACA JUGA:Kata Presiden Jokowi Soal Isu Jabat Ketum Partai Golkar
Bagi sebagian orang masih terdengar aneh, tapi adanya umbut kelapa ini membuat cita rasa masakan itu menjadi lebih khas dan manis.
Daging yang akan diolah untuk Gulai Terjun biasanya dipotong kecil-kecil atau dicincang agar teksturnya lembut dan bumbu meresap hingga ke dalam serat.
Mencincang daging Gulai Terjun ini juga perlu trik khusus, yakni tak perlu terlalu halus atau jangan sampai hancur, atau cukup membuat daging menjadi tidak alot setelah dimasak.
Sesuai namanya gulai, tentu menggunakan santan. Tapi, santan yang digunakan pada masakan satu ini bukan santan kental, melainkan santan cair, sehingga mengurangi rasa 'enek'.
BACA JUGA:Lomba Pengeras
BACA JUGA:Kemenkominfo RI Gelar Diskusi Publik, Pembinaan Ideologi Pancasila Bagi Gen-Z
Lalu mengapa dinamai Gulai Terjun? Ternyata, saat membuatnya, semua bahan dimasukkan berbarengan, atau menuangkan semua bumbu sekaligus layaknya terjun bebas.
Cara membuat Gulai Terjun termasuk mudah karena menggunakan rempah-rempah khas Indonesia yang dihaluskan, seperti cabai merah, cabai rawit, bawang merah dan bawang putih, adas manis, biji pala, kunyit, jahe, lengkuas, serai, asam kandis, santan cair, kelapa parut sangrai dan tentunya daging dan ikan sebagai bahan utama.