NS Diamankan karena Kasus Pemerasan

PEMERASAN: Polisi saat mengamankan NS, pelaku pemerasan di Jalan Lintas Rantaupandan.-IST/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent

MUARABUNGO - Seorang pemuda berinisial NS (33), warga Dusun Baru Pusat Jalo, telah diamankan oleh jajaran Unit Reskrim Polsek Muko-muko Bathin VII, Polres Bungo, pada Selasa (19 Maret 2024) kemarin. Tindakan pemuda ini terkait kasus pemerasan yang dilakukan terhadap pengendara mobil di Jalan Lintas Rantaupandan.

Kapolsek Muko-muko Bathin VII, AKP Moh. Hasyim Asy’ari, membenarkan kejadian tersebut. 

Menurut Hasyim, korban bersama anak dan istrinya hendak pulang dari arah Muarabungo menuju Rantaupandan, menggunakan mobil L300 Pick Up. Namun, perjalanan mereka terhenti ketika dua orang pelaku menghadang kendaraan korban dan meminta sejumlah uang secara paksa.

"Korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Muko-muko Batin VII. Pelaku sudah berhasil ditangkap dan diamankan untuk proses lebih lanjut. Pelaku akan dijerat dengan pasal Tindak Pidana Pemerasan sebagaimana diatur dalam pasal 368 ayat (1) KUHPidana," ungkap Kapolsek.

BACA JUGA:Gadis di Bawah Umur Diperkosa Teman Sendiri

BACA JUGA:Kontraktor Rugikan Rekannya Hingga Rp 1,8 M

Kejadian ini menunjukkan adanya tindakan kriminal yang mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat. Pihak kepolisian terus melakukan langkah-langkah untuk memberantas segala bentuk tindak kejahatan di wilayah hukumnya. Masyarakat juga diminta untuk lebih waspada dan berhati-hati saat beraktivitas di luar rumah, terutama dalam perjalanan menggunakan kendaraan bermotor.

Kasus pemerasan seperti ini merupakan ancaman serius bagi keamanan publik dan perlu mendapat penanganan yang tegas dari pihak berwajib. Keterlibatan masyarakat dalam memberikan informasi kepada pihak kepolisian juga diharapkan dapat membantu dalam mengungkap kasus-kasus serupa serta mencegah terjadinya tindak pidana lainnya.

Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak takut melapor apabila menjadi korban atau mengetahui adanya tindak kriminalitas. 

“Kolaborasi antara polisi dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tenteram bagi semua pihak. Dengan demikian, diharapkan kasus-kasus seperti ini dapat diminimalisir dan keamanan publik dapat terjamin dengan baik,” tandasnya. (Mai/enn)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan