Ngantuk Terkulai
Dahlan iskan--
Tapi hakim tidak kurang lakon. Ia keluarkan dua gage: awalnya Trump hanya dilarang membicarakan pribadi hakim.
Trump tidak kalah pandai. Ia pun ganti menyerang keluarga hakim.
BACA JUGA:TPU Berkah Bisa Tampung 7000 Makam Pemkab Tanjabbar Berikan Gratis untuk Masyarakat
BACA JUGA:Jadi Tidak Bisa Berenang, Ini Karakter One Piece yang Memakan Buah Iblis Secara Tak Sengaja
Gage diperluas: Trump dilarang menyerang hakim dan keluarga hakim.
Tidak ada lagi cara lain.
Trump juga sudah berusaha naik banding: minta agar pengadilan yang lebih tinggi membatalkan perkara tersebut. Ini kan perkara ecek-ecek untuk orang sebesar Trump. Hanya urusan lendir pribadi.
Usaha itu pun gagal. Justru pengadilan yang lebih tinggi minta perkara uang tutup mulut itu diproses di pengadilan.
BACA JUGA:Pj Bupati Bachyuni Hadiri Rakor Sinergi dan Penguatan Pemberantasan Korupsi Bersama KPK RI
BACA JUGA:Tiktoker Galih Loss Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penistaan Agama
Bukan main kesalnya Trump.
Anda juga sudah tahu: belakangan ini Trump kalah dua kali berturut. Pertama: kalah dalam kasus pelecehan seksual kepada Jean Carroll. Ia harus membayar ganti rugi USD 5 juta.
Trump masih naik banding dengan membayar uang jaminan.
Berikutnya, Trump juga kalah dalam pengadilan kasus praktik bisnis tidak jujur. Ia dijatuhi hukuman membayar denda USD 355 juta.
BACA JUGA:Kualitas Pelayanan Publik Bidang Administrasi Kependudukan di Kelurahan Telanaipura