Melanjutkan tidur jadi salah satu pilihan banyak orang setelah sahur. Biasanya ini dilakukan agar kita tetap bisa beraktivitas seperti hari lainnya.
Namun kebiasaan ini tidak terlalu dianjurkan. Sebab tidur setelah sahur berbahaya untuk kesehatan. Ada beberapa masalah kesehatan terkait lambung bahkan jantung yang bisa dialami mereka yang melakukan kebiasaan tersebut. Berikut informasinya:
1. Refluks/GERD
Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) akan dialami mereka yang tidur setelah makan. Ini karena katup antara lambung dan kerongkongan tidak menutup sepenuhnya.
BACA JUGA:Luis Enrique Percaya, PSG Bisa Kalahkan Liverpool di Leg Kedua Liga Champions
BACA JUGA:Kapolri Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025, Puncak Lonjakan Pemudik 28-30 Maret
Makanan tidak biasa dicerna karena posisi tidur telentang atau miring. Karena posisi terbaik mencerna makan adalah tegak.
Gejala penyakit ini mulai dari biasanya mulai dari dada dan tenggorokan terasa panas, mual, bersendawa, dan mulut pahit. Untuk menghindarinya, disarankan untuk tidur setelah makan tiga jam sebelumnya.
2. Meningkatkan asam lambung
Asam lambung juga jadi dampak lain tidur langsung setelah makan karena tubuh belum mencerna sempurna makanan. Gejalanya terdiri dari nyeri di sekitar lambung atau perut kiri atas hingga terasa sensasi panas di dada.
3. Sakit tenggorokan
Selain itu dampak lain tidur setelah sahur adalah sakit tenggorokan seperti panas di sekitar tenggorokan. Ini jadi salah satu efek dari GERD.
4. Sembelit
Sembelit juga bisa dialami mereka yang tidur setelah makan. Proses pengosongan lambung tidak bisa terjadi karena posisi berbaring tidur.
Pengosongan lambung butuh dua hingga tiga jam setelah makan. Anda bisa kesulitan buang air besar jika terus melakukannya.