Cara konsumsi: Konsumsi langsung sebagai camilan atau campurkan ke dalam smoothie dan salad. Jangan kupas kulitnya untuk menjaga serat tetap utuh
4. Sayuran Hijau: Rendah Kalori, Tinggi Serat
Kandungan serat: 2–4 gram per cangkir sayuran yang dimasak
Bayam, kale, dan sayuran hijau lainnya sangat rendah kalori namun tinggi serat. Mereka juga kaya akan vitamin dan mineral yang penting bagi tubuh.
Cara konsumsi: Masukkan ke dalam menu harian — bisa ditumis, direbus, atau dijadikan smoothie hijau yang menyegarkan.
5. Biji Chia: Kecil Ukuran, Besar Manfaat
Kandungan serat: ± 10 gram per 2 sendok makan
Biji chia mengandung serat larut tinggi yang membentuk gel saat tercampur cairan. Efek ini memperlambat pencernaan dan membuat kenyang lebih lama.
Cara konsumsi: Tambahkan ke yogurt, jus, atau buat puding chia dengan susu almond atau santan.
6. Buah Pir: Serat Tinggi dengan Rasa Manis Alami
Kandungan serat: Sekitar 5–6 gram per buah ukuran sedang
Pir mengandung serat larut yang membantu mengatur kadar gula darah serta memberi efek kenyang. Kandungan air yang tinggi juga menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Cara konsumsi: Nikmati sebagai camilan segar atau olah menjadi salad buah. Sebaiknya dimakan bersama kulitnya.
Mengonsumsi makanan kaya serat adalah langkah sederhana namun ampuh untuk membantu penurunan berat badan secara alami. Selain mengurangi rasa lapar, serat juga mendukung sistem pencernaan dan metabolisme yang sehat. Jangan lupa imbangi dengan air putih yang cukup agar serat bekerja optimal di dalam tubuh.
Untuk hasil terbaik, sertakan makanan berserat ini dalam menu harian Anda secara konsisten dan kombinasikan dengan pola hidup sehat lainnya.(*)