JAMBI – Pendistribusian air oleh Perumda Air Minum Tirta Mayang, Kota Jambi mulai terganggu.
Terganggunya pendsitribusian air ini, diperkirakan berlangsung cukup lama, yakni 6 hari.
Untuk itu, sebelumnya, warga Kota Jambi sudah diminta dapat menampung persediaan air bersih.
Permintaan ini dilayangkan Perumda Air Minum Tirta Mayang, sejak Selasa 16 April 2024 lalu.
BACA JUGA:Indeks Pembangunan Keluarga di Kota Jambi Lebih Tinggi, Ini Pernyataan Pj Walikota Jambi
BACA JUGA:Bakri: Bekerja Saja dengan Optimal, Soal Tak Diusulkan Sebagai Pj Bupati Sarolangun
Sebab, berdasarkan informasi dari Perumda Air Minum Tirta Mayang, pengaliran air PAM akan mengalami gangguan.
“Gangguan ini terjadi, lantaran adanya pekerjaan pengurasan IPA Broni pada tanggal 18-19 April 2024 mendatang,” kata Rendi Aditya, humas Perumda Air Minum Tirta Mayang, kemarin.
Selain itu, akan ada perbaikan slow mixer clariflocculator IPA Broni pada tanggal 20-23 April 2024 esok.
Akibat adanya gangguan ini, lanjut Rendi, akan ada sekitar 2.500 pelanggan yang akan terdampak.
BACA JUGA:Minta Terus Tingkatkan Pelayanan, Vahrial: Harus Penuh Komitmen
BACA JUGA:Longsor Tutup Jalan di Tanah Sepenggal, Imbas Hujan yang Cukup Lama
Adapun Wilayah terdampak, yakni sebagian Kecamatan Kota Baru, sebagian Kecamatan Jambi Selatan, sebagian Kecamatan Paal Merah dan sebagian Kecamatan Danau Sipin.
“Normalisasi bertahap 1 X 24 jam setelah pekerjaan selesai,” sebutnya.
Untuk itu, Perumda Air Minum Tirta Mayang berharap, masyarakat dapat menghubungi 0821-2121-9692 jika membutuhkan pengiriman air dengan mobil tangki.