Gemah Ripah
Dahlan iskan--
Pukul 20.30 langit sudah kembali biru. Matahari malam masih bersinar kuat. Udara tidak lagi sepanas siang: cari makanan Jepang.
Giliran saya yang memesan menu: salad kani, salad salmon, sushi dan sup misho. Tidak ada sashimi. Udonnya beda: lebih seperti lo mie. Tidak jadi pesan udon. Ternyata ini memang masakan Jepang milik ABC --American Born Chinese.
BACA JUGA:Simak! Ini Jadwal Pengumuman dan Cara Cek Hasil UTBK SNBT 2024
BACA JUGA:Ini Dia Ikan yang Baik Dikonsumsi Penderita Diabetes, Ada Ikan Tongkol dan Sarden
Keesokan harinya perjalanan ke barat akan sampai ke New Mexico. Sejauh lima jam ke depan tidak ada kota yang menarik untuk bermalam.
Kalau pun ada terlalu kecil. Di peta terlihat ada kota Hope. Ini memberi harapan. Sampai Hope tidak ada apa-apa. Kota ini hanya berisi sekitar 20 rumah. Di tengah gurun yang begini luas.
Ternyata ladang minyak itu tidak hanya di Odessa dan sekitarnya. Pun setelah meninggalkan Odessa, masih saja menyusuri pertengahan ladang minyak.
Bahkan ketika sudah memasuki perbatasan Texas - New Mexico ladang minyaknya belum habis terlihat.
BACA JUGA:Apa Itu Peraturan TAA? Rancangan yang Dibuat Korlantas Polri,Berikut Penjelasannya
BACA JUGA:Simak! Ini Jadwal Pengumuman dan Cara Cek Hasil UTBK SNBT 2024
Masih belum ada pohon. Pun yang pendek. Kalau ada yang mencuat ke atas tanah itu adalah tiang-tiang listrik -yang hanya seperti tonggak-tonggak tinggi.
Yang terlihat lainnya: tangki-tangki penampung minyak. Atau sumur-sumur angguk. Beberapa sumur angguk dipasang berjajar berhadapan --mirip orang-orang Jepang yang sedang saling membungkuk memberi salam.
Sudah dua jam melaju di dalam wilayah New Mexico. Lapangan minyak belum habis. Pemandangan kanan-kini masih didominasi sumur angguk. Atau tiang listrik. Semua sumur angguk itu digerakkan oleh listrik. Maka sejauh mata memandangang seperti ada kebun tiang listrik.
Sejak semula saya memutuskan tidak akan bermalam di Albuquerque --kota terbesar di New Mexico. Terlalu ke utara. Apalagi sudah pernah bermalam di sana.
BACA JUGA:BPJN Jambi Tindak Tegas Kontraktor Berkinerja Buruk, Ini Sanksinya