Jenazah Zhang Zhi Jie Masih di RS Sardjito, Keluarga Minta Waktu Seminggu Lagi

Pebulu tangkis tunggal putra China Zhang Zhi Jie meninggal dunia setelah pingsan di lapangan saat pertandingan BNI Badminton Asia Junior Championships 2024.--instagram.com/badminton.ina

JAMBIKORAN.COM - Broto Happy Wondomisnowo selaku kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI mengungkapkan bahwa jenazah dari pemain bulu tangkis tunggal putra China Zhang Zhi Jie masih berada di Rumah Sakit dr. Sardjito Yogyakarta.

“Sampai saat ini, jenazah Zhang masih di RS Sardjito. Keluarga masih meminta waktu seminggu lagi,” ungkap Broto saat ditemui di Jakarta, Kamis.

Mengenai alasan mengapa jenazah Zhang masih belum dipulangkan ke China meskipun sudah dua pekan sejak ia wafat, Broto mengatakan pihaknya masih belum mengetahui detailnya.

“Untuk mengapa-nya, kami tidak tahu. Pihak keluarga meminta waktu satu minggu lagi,” ujar Broto.

BACA JUGA:Grand Finals FFWS SEA 2024 Fall Akan Digelar di Surabaya

BACA JUGA:Perkampungan Atlet Olimpiade Paris 2024 Resmi Dibuka, Siap Sambut 14.500 Penghuni

Adapun Zhang meninggal dunia setelah pingsan di lapangan saat pertandingan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (Badminton Asia Junior Championships/BAJC) 2024, 30 Juni.

Saat itu, Zhang sedang menjalani laga melawan Kazuma Kawamo (Jepang) pada babak penyisihan Grup D di GOR Amongrogo, Yogyakarta. 

Ia dinyatakan meninggal dunia pada Minggu, 30 Juni pukul 23.20 WIB.

Lebih lanjut, pada Jumat, 5 Juli, penyelenggara BAJC 2024 yang meliputi Badminton Asia, PP PBSI, dan panitia pelaksana sudah melakukan audiensi serta pendampingan terhadap proses lanjutan atas peristiwa tersebut bersama dengan keluarga Zhang dan Asosiasi Bulu Tangkis China (CBA).

BACA JUGA:Vietnam U-19 dan Myanmar U-19 Bermain Imbang 1-1 di Laga Pembuka Grup B Piala AFF U-19

BACA JUGA:Adrien Rabiot Resmi Tinggalkan Juventus

“Dalam audiensi ini, keluarga dan CBA bisa mendengarkan keterangan dari dokter turnamen, dokter RSPAU dr. Suhardi Hardjolukito sebagai rumah sakit rujukan dan RSUP dr. Sardjito. 

Selain itu, keluarga dan CBA juga diberikan kesempatan untuk memberikan pertanyaan-pertanyaan agar mendapat gambaran seutuhnya terkait peristiwa tersebut,” jelas PP PBSI dalam keterangan resmi pada Minggu, 7 Juli.

Tag
Share