Dorong Pengembangan Inovasi Keuangan Digital, OJK Luncurkan Pusat Inovasi 2.0

OJK luncurkan pusat inovasi 2.0-Foto : ist-Jambi Independent
“Inovasi teknologi sektor keuangan ini perlu terus diberikan ruang yang memadai untuk dapat diuji dalam lingkungan yang terbatas, aman, terkontrol, dan diawasi secara seksama untuk memastikan terciptanya inovasi yang dapat memberikan manfaat yang besar, tetapi tetap kita pastikan selaras dengan tata kelola yang baik, prinsip kehati-hatian, pelindungan konsumen, dan menjaga stabilitas sistem keuangan nasional,” kata Hasan.
Lebih lanjut, Hasan menyampaikan bahwa OJK telah mengambil inisiatif untuk mengembangkan Pusat Inovasi OJK, yang tidak hanya menjadi pelengkap dari Sandbox, tetapi juga diharapkan menjadi motor penggerak pengembangan ITSK di Indonesia.
OJK melakukan revitalisasi OJK Infinity 2.0 dengan menerapkan pendekatan “Pentahelix Concept” yang menekankan pada sinergi dan kolaborasi di antara lima elemen utama, yakni Pemerintah dan Regulator sebagai pembuat kebijakan dan regulasi, Pelaku Bisnis sebagai inovator dan penggerak pasar, Akademisi sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan riset, Media sebagai saluran diseminasi informasi untuk membangun literasi publik, serta Masyarakat/Konsumen sebagai pengguna dan penerima manfaat.
BACA JUGA:Petugas Amankan Sejumlah Barang Terlarang, Razia Lapas Narkotika Kelas IIB Muara Sabak
BACA JUGA:Perkuat Respon Kebencanaan, Pemkot Jambi Salurkan Bantuan Duka Warganya
Pada tahun 2025, OJK Infinity 2.0 menjalankan empat program utama yang bersifat strategis dan berdampak nasional, yaitu:
a. pengembangan skema pendanaan industri kreatif nasional antara lain seperti
game, musik, film dan animasi berbasis Web3 bekerja sama dengan
Kementerian Ekonomi Kreatif;
b. penyelenggaraan kompetisi Infinity Hackathon dengan tema pengembangan
blockchain di Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Ekonomi Kreatif dan
Asosiasi Blockchain Indonesia;
c. proyek digitalisasi industri sapi perah bekerja sama dengan International Labour
Organization (ILO) dan Asosiasi Fintech Indonesia; serta
d. peluncuran edisi perdana buletin “Beyond Infinity” dengan fokus utama pada topik keamanan siber.