XL Axiata Berhasil Lalui Kuartal Pertama 2025 Dengan Pencapaian Kinerja Positif

XL Axiata catat kinerja positif -Foto : ist-Jambi Independent

Salah satu kunci pertumbuhan XL Axiata adalah tetap melakukan personalisasi penawaran dan layanan. Strategi tersebut terus diterapkan di sepanjang tiga bulan ini. Hasilnya, data net promoter score (NPS) terus meningkat secara signifikan, sehingga mendorong penggunaan layanan dan pada akhirnya juga membantu meningkatkan pendapatan.

Hasil dari penerapan strategi berbasis digital melalui data analytics juga memungkinkan XL Axiata berinvestasi di area yang bernilai tinggi dan membangun jaringan, termasuk untuk memenuhi permintaan dari seluruh segmen pelanggan. Dengan data analytics ini juga memungkinkan XL Axiata mengevaluasi key performance indicator (KPI) di semua aspek terkait pelanggan, kampanye pemasaran, dan loyalitas pelanggan, sehingga perusahaan dapat merancang strategi yang tepat untuk menghadapi tantangan dan peluang di waktu yang tepat.

BACA JUGA: Jenis Teh Terbaik untuk Penderita Diabetes, Ampuh Turunkan Gula Darah secara Alami

BACA JUGA:Maulana Targetkan Revolusi Kesehatan Komunitas

Posisi keuangan XL Axiata sehat per kuartal pertama 2025, utang kotor tercatat di angka Rp 13,1 triliun, dengan rasio gearing net debt to EBITDA (termasuk finance lease) sebesar 2,51x.  Utang bersih tercatat sebesar Rp 11,6 triliun. XL Axiata tidak memiliki utang berdenominasi USD. Sebesar 64% dari pinjaman yang ada saat ini memiliki suku bunga mengambang (floating) dan 36% memiliki suku bunga tetap. Free Cash Flow (FCF) berada pada tingkat yang sehat, dengan peningkatan sebesar 28%, menjadi Rp 3,08 triliun.

Performa Jaringan Terus Meningkat

XL Axiata terus melakukan upaya peningkatan kualitas jaringan sebagai penopang utama layanan konvergensi, dan telah berhasil meningkatkan performa jaringan dan pengalaman pelanggan. Komitmen XL Axiata memperkuat jaringan tercermin dari pengeluaran belanja modal (Capex) sekitar Rp 1,24 triliun, yang mayoritas untuk mendukung kebutuhan ekspansi dan peningkatan kualitas jaringan.

Hingga akhir kuartal pertama 2025, total jumlah BTS XL Axiata mencapai lebih dari 164 ribu BTS, termasuk BTS 4G. Jumlah BTS 4G meningkat 7% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, dengan tingkat keterhubungan dengan jaringan fiber optik mencapai 63% (fiberized). Investasi dan strategi jaringan yang terus dilakukan tersebut telah berhasil meningkatkan kualitas pengalaman jaringan yang lebih baik untuk mendukung penggunaan layanan yang lebih tinggi. Hal ini terbukti dengan trafik layanan yang tumbuh sebesar lebih dari 9% YoY, mencapai 2.848 Petabytes. (*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan