Rahasia Raditya Dika Capai Dana Pensiun Lebih Cepat Berkat Gaya Hidup Sederhana dan Disiplin Investasi

Reporter: Ratna Damayanti |

Editor: Finarman |

Minggu , 19 Oct 2025 - 17:30

Rahasia Raditya Dika Capai Dana Pensiun Lebih Cepat Berkat Gaya Hidup Sederhana dan Disiplin Investasi--

Ia mencontohkan, meski memiliki kemampuan finansial lebih, dirinya tetap memilih kendaraan sederhana.

“Dulu saya pakai Honda City, dan ketika punya rezeki lebih, saya hanya menggantinya dengan versi yang sedikit lebih baru, bukan mobil mewah,” ceritanya.

Menurut Raditya, kebiasaan untuk tidak tergoda menaikkan gaya hidup meskipun penghasilan meningkat merupakan kunci utama dalam mempercepat pencapaian dana pensiun.

“Setiap kali penghasilan naik, saya tidak menambah pengeluaran, tapi justru menaikkan investasi. Kebiasaan itu yang membuat saya bisa mencapai target lebih cepat,” tuturnya.

Disiplin, perencanaan matang, dan gaya hidup sederhana menjadi kombinasi yang membuat Raditya Dika sukses mencapai kebebasan finansial dan mengamankan masa pensiunnya jauh lebih cepat dari perkiraan. (*)

rahasia raditya dika capai dana pensiun lebih cepat berkat gaya hidup sederhana dan disiplin investasi                            jambikoran.com – komedian sekaligus penulis raditya dika membagikan pengalaman pribadinya dalam merencanakan keuangan jangka panjang.
ia menceritakan bahwa dirinya mulai serius menyiapkan dana pensiun sejak tahun 2005 dan berhasil mencapainya pada 2019, setelah menabung dan berinvestasi secara konsisten selama 14 tahun.
raditya menjelaskan bahwa sejak awal ia tidak melakukannya sendirian.
ia dibantu oleh penasihat keuangan profesional yang membantunya menghitung kebutuhan masa depan berdasarkan pendapatan dan target usia pensiun.
baca juga:gelombang demonstrasi “no kings” guncang as, warga tolak gaya kepemimpinan trump
baca juga:golkar gelar pasar sembako murah di hut ke-61, warga antusias di tengah hujan
“saya diajarkan bagaimana menentukan nilai investasi yang tepat, berapa yang harus disisihkan setiap bulan, dan di instrumen keuangan apa sebaiknya ditempatkan,” ungkapnya dalam kanal youtube home of the underdog.
pada tahap awal, raditya menetapkan komitmen untuk menginvestasikan 20 persen dari penghasilannya setiap bulan.
namun, keputusan ini tidak langsung mudah dijalankan. “awalnya berat banget untuk konsisten di angka 20 persen, tapi setelah bisa, saya mulai berpikir untuk menambah porsinya,” ujarnya.
keberhasilan beberapa proyek film yang dibintanginya, termasuk sejumlah film box office, membuat raditya memperoleh pendapatan tambahan dan bonus yang cukup besar.
baca juga:usai ramai isu konten hilang, erika carlina pamer momen kebersamaan dengan dj bravy di instagram
baca juga:pendidikan bangkit di tengah reruntuhan, 300 ribu siswa gaza kembali ke sekolah
alih-alih meningkatkan gaya hidup, ia justru memilih menambah alokasi investasi hingga mencapai 90 persen dari total penghasilannya pada periode tertentu.
“pernah ada masa di mana hampir seluruh penghasilan saya masuk ke dana pensiun. karena saya memang tidak menaikkan gaya hidup, hanya seperlunya saja,” jelas raditya.
ia mencontohkan, meski memiliki kemampuan finansial lebih, dirinya tetap memilih kendaraan sederhana.
“dulu saya pakai honda city, dan ketika punya rezeki lebih, saya hanya menggantinya dengan versi yang sedikit lebih baru, bukan mobil mewah,” ceritanya.
baca juga:5.700 desa di indonesia belum teraliri listrik, pemerintah target rampung 2030
baca juga:wali kota jambi hadiri peringatan hut ke-60 kabupaten bungo, dorong sinergi untuk kemajuan daerah
menurut raditya, kebiasaan untuk tidak tergoda menaikkan gaya hidup meskipun penghasilan meningkat merupakan kunci utama dalam mempercepat pencapaian dana pensiun.
“setiap kali penghasilan naik, saya tidak menambah pengeluaran, tapi justru menaikkan investasi. kebiasaan itu yang membuat saya bisa mencapai target lebih cepat,” tuturnya.
disiplin, perencanaan matang, dan gaya hidup sederhana menjadi kombinasi yang membuat raditya dika sukses mencapai kebebasan finansial dan mengamankan masa pensiunnya jauh lebih cepat dari perkiraan. (*)