5.700 Desa di Indonesia Belum Teraliri Listrik, Pemerintah Target Rampung 2030

5.700 Desa di Indonesia Belum Teraliri Listrik, Pemerintah Target Rampung 2030--
JAMBIKORAN. COM - Di balik kemegahan pembangunan Indonesia, masih tersimpan fakta mengejutkan, ribuan desa di Tanah Air belum menikmati penerangan listrik.
Berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), tercatat sebanyak 5.700 desa hingga kini belum teraliri listrik.
Pemerintah pun menargetkan seluruh desa tersebut akan terjangkau listrik melalui program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) paling lambat pada tahun 2030.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia sebelumnya mengungkapkan, “Ada 5.700 desa dan 4.400 dusun yang belum memiliki listrik. Ini menjadi target kita untuk segera diselesaikan.”
BACA JUGA:Wali Kota Jambi Hadiri Peringatan HUT ke-60 Kabupaten Bungo, Dorong Sinergi untuk Kemajuan Daerah
Wilayah Terpencil Jadi Tantangan Utama
Peneliti energi dari Sekolah Tinggi Teknologi Minyak dan Gas Bumi (STT Migas) Balikpapan, Dr. Andi Jumardi, membenarkan bahwa masih ada wilayah di Kalimantan Timur yang belum mendapat aliran listrik secara memadai.
Menurutnya, kondisi geografis menjadi kendala utama. “Kalimantan Timur ini lumbung energi, tapi masih ada daerah yang belum mendapat listrik. Persoalannya karena wilayah sulit dijangkau sehingga perlu ada sumber energi lokal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Andi menilai langkah pemerintah melalui program BPBL merupakan upaya positif dalam mewujudkan pemerataan energi.
BACA JUGA:WOW! Jambi Salurkan KUR Rp4,43 Triliun ke 84 Ribu Debitur, Sektor Ini Paling Mendominasi!
Ia menjelaskan bahwa program tersebut menandakan keinginan pemerintah agar masyarakat di wilayah terpencil juga merasakan manfaat pembangunan.
“Dalam Asta Cita, swasembada energi berkaitan dengan hilirisasi energi. Selama ini hilirisasi baru sampai sektor downstream, belum menyentuh end user. Target pemerintah sekarang adalah sampai di titik pengguna energi, supaya masyarakat benar-benar merasakan hasilnya,” terangnya.