SAH Dukung Jam Malam Anak di Jambi, Bentuk Pendidikan Disiplin ala Presiden Prabowo

DUKUNG : Sutan Adil Hendra saat memberi sambutan di salah satu sekolah di Kota Jambi. SAH dukung jam malam bagi siswa di Jambi.-Ist/Jambi Independent-Jambi Independent
JAMBI – Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Jambi, Dr. Ir. H. A.R. Sutan Adil Hendra, M.M. (SAH), menilai kebijakan Pemerintah Kota Jambi memberlakukan jam malam bagi anak di bawah 17 tahun mulai pukul 22.00 WIB merupakan langkah yang positif dan visioner.
Menurut SAH, aturan ini sejalan dengan semangat kedisiplinan dan pembentukan karakter yang selama ini menjadi nilai penting dalam kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Kebijakan itu, katanya, tidak hanya berkaitan dengan ketertiban umum, tetapi juga merupakan bagian dari proses pendidikan sosial bagi generasi muda.
“Anak-anak kita adalah masa depan bangsa. Disiplin waktu dan tanggung jawab harus dibentuk sejak dini. Jam malam ini bukan bentuk pembatasan, tapi bagian dari pendidikan karakter di luar ruang kelas—selaras dengan semangat disiplin yang selalu diajarkan Presiden Prabowo,” ujar SAH di Jambi, Sabtu 19 Oktober 2025.
Selanjutnya tokoh yang dikenal sebagai Bapak Beasiswa Jambi itu menegaskan bahwa kebijakan seperti ini harus dijalankan dengan pendekatan edukatif. Pemerintah, menurutnya, perlu memastikan penerapan aturan berlangsung secara humanis, sehingga dapat diterima masyarakat tanpa menimbulkan kesan mengekang.
BACA JUGA:Israel Kembali Serang Gaza
BACA JUGA:Kepsek SMAN 6 Kerinci Diberhentikan Sementara
“Pendekatan yang lembut dan mendidik akan jauh lebih efektif. Anak-anak perlu diarahkan, bukan ditakuti. Pemerintah hadir bukan untuk menaklukkan, tapi untuk membimbing,” tambahnya.
SAH juga mengajak orang tua, guru, dan pihak sekolah untuk mendukung kebijakan tersebut. Menurutnya, keberhasilan pembentukan karakter anak tidak bisa dilepaskan dari kerja sama antara keluarga, lembaga pendidikan, dan pemerintah daerah.
“Kita ingin anak-anak Jambi tumbuh menjadi pribadi tangguh, disiplin, dan berjiwa kebangsaan kuat. Semua itu dimulai dari hal sederhana—mengatur waktu, menghormati aturan, dan membangun kebiasaan positif,”tutupnya.(Enn/Viz)