Garuda Muda Hadapi Tantangan Cuaca Dingin Prancis

Pemain Timnas Indonesia U-23 Ikhsan Nul Zikrak menjalani sesi latihan untuk persiapan menghadapi laga melawan Guinea pada 9 Mei mendatang di Perancis.-ANTARA-Jambi Independent

JAKARTA - Pemain Timnas Indonesia U-23 Ikhsan Nul Zikrak mengungkapkan dia dan rekan-rekannya harus menghadapi tantangan cuaca dingin di Prancis saat latihan untuk persiapan menghadapi laga melawan Guinea.

"Para pemain harus membiasakan dengan kondisi cuaca di Prancis yang dingin," ujar pemain asal Borneo FC Samarinda itu seperti dikutip laman resmi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) di Jakarta, Selasa.

Garuda Muda mulai menjalani latihan perdana di Stade Leo Lagrange, Besancon, Prancis, pada Senin siang waktu setempat.

Ikhsan mengatakan tim merasa capek setelah menempuh perjalanan 7 jam dari Qatar ke Paris, namun bisa menyesuaikan diri untuk menjalani latihan pertama.

BACA JUGA:Deklarasikan Diri Jadi Oposisi Di Kabinet Prabowo-Gibran

BACA JUGA:Pelepasan Siswa SMKN 1 Penuh Haru

"Tentu kami menyesuaikan keadaan dan pada hari pertama ini cuma latihan ringan. Conditioning," kata dia.

Ia menilai cuaca dingin di Prancis menjadi tantangan tersendiri dan berharap proses adaptasi tim tidak mengalami kendala agar bisa tampil maksimal saat melawan Guinea.

"Kami mempersiapkan diri agar bisa bermain bagus dan masuk ke Olimpiade," pungkasnya.

Pelatih timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong mengakui  suhu di Prancis cukup dingin sehingga para pemain harus beradaptasi selama masa latihan menuju pertandingan.

BACA JUGA:Visa Diaspora

BACA JUGA:Angka DBD Meningkat di Pasir Panjang

“Seperti apa yang dilihat, jadi menggunakan jaket yang tebal, suhu lumayan dingin. Yang paling penting sebenarnya kontrol kondisi pemain. Jadi secara psikologis mulai capek, mulai lelah. Yang penting kita bisa kontrol kondisi pemain tetap bugar," ujar pelatih asal Korea Selatan itu.

Garuda Muda menghadapi laga penting melawan wakil Afrika, Guinea, di Clairefontaine, Perancis, pada 9 Mei. Pertandingan itu menjadi peluang terakhir bagi Marselino Ferdinan dan kawan-kawan dalam merebut tiket berkompetisi pada Olimpiade Paris 2024.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan