Pemkab Bungo Raih Penghargaan Inovatif dalam Pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Stunting 2025

Presentasi Wakil Bupati Bungo Ustadz H. Tri Wahyu Hidayat yang juga Ketua TPPS, terkait Pencegahan dan Percepatan Penurunan stunting. Pemkab Bungo Raih Penghargaan Inovatif dalam Pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Stunting 2025. -SITI HALIMAH/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent

MUARABUNGO – Pemerintah Kabupaten Bungo kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Provinsi. Kali ini, Bungo berhasil meraih Piagam Penghargaan dari Pemerintah Provinsi Jambi dalam kategori Inovatif atas keberhasilan pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Stunting Tahun 2025.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Gubernur Jambi kepada Wakil Bupati Bungo Ustadz H. Tri Wahyu Hidayat yang diwakili oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bungo H. Deddy Irawan, SE, MM. 

Prosesi penyerahan berlangsung pada Rabu, 2 Juli 2025, bertempat di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi.

Piagam penghargaan tersebut ditandatangani langsung oleh Gubernur Jambi, Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H., sebagai bentuk apresiasi atas komitmen dan inovasi yang ditunjukkan oleh Kabupaten Bungo dalam upaya percepatan penurunan stunting. Pemerintah Provinsi Jambi menilai bahwa Bungo mampu mengintegrasikan program lintas sektor secara optimal.

BACA JUGA: Kejagung Geledah Rumah Dirut Sritex, Temukan Uang Tunai Miliaran Rupiah

BACA JUGA:Vonis Setnov Didiskon 2,5 Tahun

Melalui Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), Pemerintah Kabupaten Bungo terus berkomitmen melaksanakan delapan aksi konvergensi secara menyeluruh dan berkelanjutan. 

Delapan aksi tersebut meliputi analisis situasi, perencanaan kegiatan, penganggaran, pembinaan kader, penguatan sistem manajemen data, dan evaluasi program, yang semuanya diarahkan untuk menurunkan angka stunting secara signifikan di wilayah Kabupaten Bungo.

Penghargaan ini menjadi bukti bahwa upaya kolektif antara pemerintah daerah, tenaga kesehatan, kader posyandu, tokoh masyarakat, serta lembaga dan organisasi terkait, mampu memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas.

Selain menjadi motivasi bagi seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Bungo, capaian ini juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam penanganan isu stunting secara terpadu dan berkelanjutan.

“Penghargaan ini adalah hasil kerja keras bersama. Kami akan terus meningkatkan kinerja dan kolaborasi lintas sektor agar generasi masa depan Bungo terbebas dari stunting dan tumbuh sehat serta cerdas,” ujar Kepala Bappeda Kabupaten Bungo Deddy Irawan usai menerima penghargaan.

Dengan diraihnya penghargaan ini, Kabupaten Bungo menegaskan diri sebagai salah satu daerah yang serius dan inovatif dalam menurunkan angka stunting, demi mewujudkan generasi emas di masa depan. (adv/mai)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan