Harga Pangan Alami Fluktuasi Pedagang Harap Stabilitas Harga Terjaga

Suasana penjualan di Pasar Aurduri Kota Jambi.-IST/Jambi Independent-Jambi Independent

JAMBI - Harga kebutuhan pokok (sembako) di Pasar Tradisional Aurduri, Kota Jambi, kembali mengalami fluktuasi.

Beberapa komoditas mengalami kenaikan harga, sementara sejumlah lainnya, seperti cabai merah dan cabai rawit, justru mengalami penurunan.

Adapun sebagian besar bahan pokok lainnya masih bertahan di harga normal.

Salah satu pedagang, Sahli Boru, menyebutkan bahwa pergerakan harga yang terjadi saat ini belum tergolong lonjakan besar.

BACA JUGA: Trans Bahagia Makin Diminati, 11 Ribu Penumpang Naik Bus Listrik Selama Juni

BACA JUGA:Desak Hentikan Seluruh Aktivitas, Kemas Faried: Jelas Ini Kawasan Pemukiman 

Namun, ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan cukup terasa dibanding hari sebelumnya.

“Untuk hari ini (kemarin,red), harga bawang merah naik dari Rp 36.000 menjadi Rp 38.000 per kilogram. Lengkuas dari Rp 14.000 naik menjadi Rp 20.000 per kilogram. Tomat juga naik dari Rp 13.000 menjadi Rp 17.000 per kilogram,” jelas Sahli.

Selain itu, sejumlah sayuran dan bahan dapur lainnya juga mengalami kenaikan harga. Di antaranya bayam naik dari Rp 2.000 menjadi Rp 3.000 per ikat.

Kangkung dari Rp 2.000 menjadi Rp 3.000 per ikat, Tahu dari Rp 800 menjadi Rp 1.000 per kotak, Terong dari Rp 6.000 menjadi Rp 15.000 per kilogram, Timun dari Rp 6.000 menjadi Rp 8.000 per kilogram.

Di sisi lain, beberapa komoditas utama justru mengalami penurunan harga, seperti Cabai merah turun dari Rp 28.000 menjadi Rp 24.000 per kilogram.

Cabai rawit dari Rp 46.000 turun menjadi Rp 42.000 per kilogram.

Menurut Sahli, sebagian besar bahan pokok lain seperti kentang, wortel, dan bawang putih masih berada pada harga normal dan belum menunjukkan perubahan.

“Naik-turunnya harga ini sudah biasa terjadi setiap pekan. Fluktuasi disebabkan banyak faktor, mulai dari cuaca, biaya produksi, distribusi, hingga ketersediaan stok,” ujar Sahli.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan