Gerindra Jambi: SAH Tekankan Kehadiran Partai di Tengah Rakyat, Baik Suka Maupun Duka

TEGAS : SAH tekankan kehadiran Partai di tengah rakyat.-IST/Jambi Independent-Jambi Independent j
JAMBI – Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Jambi, Dr. Ir. H. A.R. Sutan Adil Hendra, MM (SAH), menegaskan kembali komitmen Partai Gerindra untuk selalu berada di tengah-tengah masyarakat, baik dalam suka maupun duka.
Penegasan ini disampaikan SAH dengan menekankan bahwa prinsip tersebut merupakan ajaran langsung dari Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
SAH menyerukan kepada seluruh kader, baik di DPRD Provinsi maupun kabupaten/kota, serta para kepala daerah yang diusung Gerindra, untuk senantiasa hadir dan merasakan denyut nadi rakyat.
"Partai politik harus hadir pada saat masyarakat suka dan duka. Duka mereka, duka Gerindra. Sakit mereka, sakit Gerindra. Itulah yang diajarkan Pak Prabowo kepada kita semua,"ujar SAH dalam keterangan resminya.
BACA JUGA:5 Menu Sarapan Berbahaya Bagi Kesehatan Jantung
BACA JUGA:Waspada 5 Efek Samping Mi Instan, Tingkatkan Risiko Serangan Penyakit
Sebagai wujud nyata dari kehadiran tersebut, SAH mencontohkan langkah Gerindra dalam memberikan bantuan kepada korban bencana banjir.
"Kemarin - kemarin kader di membantu korban banjir, karena ingin memastikan bahwa Gerindra hadir di tengah-tengah masyarakat Jambi. Tentu bantuan ini tidak akan bisa menggantikan kesedihan, beban penderitaan, tapi ini bentuk cinta kita, cinta Gerindra kepada masyarakat," tambahnya.
SAH juga mengingatkan, meskipun Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto telah menjadi Presiden RI, Partai Gerindra tidak boleh sombong. Menurutnya, kemenangan ini justru menjadi beban berat bersama untuk membuktikan bahwa kekuasaan kepresidenan Prabowo digunakan sepenuhnya untuk kepentingan rakyat.
Oleh sebab itu, SAH meminta seluruh kepala daerah untuk bekerja sungguh-sungguh, termasuk kepada seluruh anggota DPRD Gerindra se-Jambi untuk mendukung penuh kebijakan yang dibuat oleh kepala daerah jika itu sepenuhnya untuk kepentingan rakyat.
"Perintah partai adalah bantu gubernur, bantu wali kota, bantu bupati di mana pun berada selama kekuasaan itu digunakan untuk kepentingan rakyat," tegasnya.
SAH juga menegaskan bahwa sejumlah kebijakan yang dicanangkan Presiden Prabowo semata-mata untuk menghilangkan kemiskinan dan kebodohan di Indonesia.
"Presiden hari ini bertekad mewakafkan jabatannya sebagai alat untuk memperjuangkan kepentingan rakyat, menghapus kemiskinan, dan kebodohan. Pak Prabowo bertekad masyarakat Indonesia harus pintar, sehat, dan dompetnya tebal. Maka, semua program presiden diperuntukkan untuk memberantas kemiskinan," pungkas SAH. (Enn/Viz)