Tragedi Pembunuhan Calon Siswa Bintara TNI AL

Ilustrasi TKP pembunuhan.-Cristien Matondang-Suara.com

KORANJAMBI.COM - Nasib tragis dialami calon siswa (casis) Bintara TNI AL asal Nias, Sumatera Utara, bernama Iwan Sutrisman Telaumbanua.

Selama ini, keluarganya percaya bahwa Iwan sedang menjalani tugas sebagai bagian dari proses pendidikan dan seleksi di TNI AL. 

Namun, nyatanya, Iwan menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh salah satu rekan senegaranya sendiri, Serda Adan, seorang personel TNI AL.

Denpom mengungkapkan, berdasarkan pengakuan dari Serda Pom Adan di Denpom Lanal Nias, bahwa benar pada 24 Desember 2022, Serda Pom Adan bersama temannya, Alvin telah membunuh Iwan Sutrisman Telaumbanua dengan cara ditusuk di bagian perut menggunakan pisau di daerah Talawi Sawahlunto. 

BACA JUGA:Keamanan di Bungo Diperketat, Jelang Kedatangan Presiden Joko Widodo, Ini Penjelasan Dandim 0416/Bute

BACA JUGA:Cek Ramalan Zodiak Aries Hari Ini, Senin 1 April 2024

Mayat korban kemudian dibuang di jurang dekat dengan lokasi penusukan pada 24 Desember 2022 sekira pukul 17.00 WIB. Namun baru terungkap pada Maret 2024.

“Yang ditangkap ada warga sipil atas nama MA, juga ditangkap atas nama T. Saat ini sedang ditangani penyidik,” kata Danlanal Nias Kolonel Whisnu Hardiansyah dalam keterangannya pada Minggu (31/3).

“Jadi ada tiga orang yang ditangkap,” sambungnya.

Meski begitu, Whisnu belum merinci lebih jauh soal peran masing-masing pelaku. 

Terkait motif pembunuhan tersebut, kata Whisnu, dikarenakan adanya desakan dari keluarga korban untuk mengembalikan sejumlah uang yang sempat diberikan kepada Serda AAM.

BACA JUGA:Yuk Cek 5 Zodiak Paling Dingin, Apakah Kamu Salah Satunya

BACA JUGA:Kemendikbudristek telah resmi mencabut wajibnya ekstrakulikuler Pramuka Jenjang PAUD hingga Sekolah Menengah

Serda AAM sebelumnya menjanjikan kelulusan terhadap Iwan. Dengan catatan, Iwan membayar sekitar Rp 200 juta.

Tag
Share