JAMBI – Situasi banjir di Kota Jambi, belakangan alami penyurutan yang signifikan.
Berdasarkan data terakhir yang diberikan Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Jambi bahwa, ketinggian air Sungai Batanghari saat ini mencapai 14,01 meter.
“Terjadi penurunan sebanyak 5 cm dari hari sebelumnya,” kata Kadis Damkar dan Penyelamatan Kota Jambi, Mustari Affandy.
Data tersebut diambil pihaknya per Jumat 16 Februari 2024. Untuk itu, saat ini kata dia, status bencana banjir juga turun setingkat dari sebelumnya.
BACA JUGA:Ada 371 Usulan Masyarakat, Pada Musrenbang Kecamatan Paal Merah
“Dari sebelumnya berada di level siaga II, kini berangsur turun ke level siaga III,” jelasnya.
Mustari juga membeberkan data terbaru, di mana banjir masih merendam 2 kecamatan dan 3 kelurahan, dengan 6 RT terdampak.
"Sebanyak 20 unit rumah dilaporkan masih terendam akibat banjir,” kata dia.
“Untuk jumlah KK nya ada 26 KK. Ini sudah jauh turun, sebelumnya ada 55 KK yang terendam," katanya.
BACA JUGA:285 Warga Miliki Rumah Baru, Melalui Program Bedah Rumah
BACA JUGA:Mantan Ketua DPRD Kota Jambi Zulkifli Somad Tutup Usia, Pemkot Jambi Turut Berduka Cita
Kata dia, berdasarkan catatannya, kecamatan yang sudah tidak terendam banjir yaitu Kecamatan (Pelayangan), dan kelurahan Tanjung Johor.
Kata Mustari, sejak musibah banjir melanda Kota Jambi selama beberapa pekan terakhir, terlah menyebabakan dua korban jiwa dan satu rumah dilaporkan mengalami kerusakan sangat berat.
Mustari menekankan pentingnya koordinasi dan kolaborasi lintas sektor dalam menangani situasi bencana ini.