Quiet Luxury: Narasi Baru Kemewahan dalam Gaya Hidup Modern 2025

Quiet luxury berkembang dari sekadar tren fashion menjadi filosofi hidup yang mencerminkan perubahan nilai dalam masyarakat.--

Liburan ke tempat tersembunyi, kegiatan relaksasi seperti meditasi, serta pengalaman kuliner autentik menjadi pilihan yang semakin digemari.

Dalam ranah personal, pendekatan ini mendorong investasi pada diri sendiri. Mulai dari perawatan diri yang sederhana namun efektif, membaca buku bermutu, hingga menikmati waktu tanpa distraksi digital menjadi bentuk nyata dari praktik quiet luxury dalam kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA: Main Character Energy: Bisa Jadi Bumerang jika Salah Diterapkan

BACA JUGA:Prabowo Rapat 2 Jam Soal Keracunan MBG

Relevansi quiet luxury di tahun 2025 tak lepas dari kebutuhan kolektif akan ketenangan, makna, dan keberlanjutan.

Saat tekanan sosial media semakin kuat dan ekspektasi untuk tampil sempurna kian menekan, muncul kebutuhan untuk kembali pada esensi hidup yang terhubung dengan nilai-nilai personal dan lingkungan sekitar.

Dengan memilih kesederhanaan yang elegan dan berkelanjutan, masyarakat secara tidak langsung mendefinisikan ulang makna kemewahan.

Quiet luxury bukan lagi sekadar estetika visual, tetapi juga cerminan dari gaya hidup yang lebih tenang, bijak, dan berkelas. (*)

BACA JUGA:Gubernur Peringatkan SPPG, Terkait Temuan Ulat di Makanan MBG SMKN 2 Kota Jambi

BACA JUGA: Empat Tim Berebut Gelar Juara, Final Party Gubernur Cup Jambi 2025

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan