Dari Cermin Sederhana hingga Kamera Pintar, Begini Sejarah Panjang Kaca Spion Mobil

sebelah kiri kaca spion jadul vs sebelah kanan kaca spion modern--
Sepuluh tahun kemudian, Undang-Undang Keselamatan Lalu Lintas dan Kendaraan Bermotor Nasional (1966) mulai membahas pentingnya kemampuan pengemudi melihat ke belakang.
Sejak pertengahan hingga akhir 1960-an, kaca spion akhirnya menjadi perlengkapan standar pada setiap mobil.
BACA JUGA:Waspada Cuaca Panas! Ini Jumlah Air yang Harus Diminum Agar Tak Dehidrasi
BACA JUGA:Kenali Penyebab Bruntusan dan Cara Efektif Mengatasinya
Kini, aturan federal bahkan mewajibkan setiap kendaraan memiliki kaca spion belakang dan di sisi pengemudi.
Jika spion tengah tidak memberikan pandangan cukup luas, maka kaca spion di sisi penumpang juga harus dipasang.
Seiring perkembangan teknologi otomotif, kaca spion pun ikut berevolusi.
Dari yang awalnya sekadar pelengkap sederhana, kini hadir dalam bentuk spion pintar yang bisa dilipat otomatis, tahan kabut, memiliki lampu sein tambahan, bahkan terintegrasi dengan kamera 360 derajat.
BACA JUGA:6 Masker Wajah Alami untuk Kulit Kering, Mudah Dibuat dan Bikin Wajah Lembap Alami
BACA JUGA:Pantangan Setelah Skin Booster agar Hasil Maksimal dan Kulit Cepat Pulih
Kini, kaca spion bukan lagi sekadar alat bantu melihat ke belakang, melainkan salah satu fitur keselamatan dan teknologi penting dalam dunia otomotif modern. (*)